Sentimen
Undefined (0%)
16 Jul 2025 : 18.00
Informasi Tambahan

Hewan: Gajah

Kab/Kota: Solo

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Ratusan Atribut Kongres Diturunkan Satpol PP Solo, Begini Tanggapan PSI

16 Jul 2025 : 18.00 Views 15

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Ratusan Atribut Kongres Diturunkan Satpol PP Solo, Begini Tanggapan PSI

Esposin, SOLO -- Wakil Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Jateng, Muhammad Bilal, memberikan tanggapannya terkait penertiban ratusan atribut kongres parpol tersebut oleh Satpol PP Kota Solo dalam tiga hari terakhir. Atribut tersebut diturunkan dan diangkut Satpol PP karena pemasangannya tidak sesuai aturan.

Bendera-bendera dengan logo baru gajah merah-hitam dan tulisan PSI Partai Super Tbk diturunkan Satpol PP Solo karena dipasang di zona larangan. Muhammad Bilal mengatakan PSI tidak mempermasalahkan pencopotan atribut tersebut.

"Ya mungkin pelaksana lapangan atau simpatisan belum notice zona putih Solo. Jadi kami terus evaluasi terkait SOP atau peraturan yang mengatur pemasangan di zona putih. Tapi saya rasa yang di luar zona putih aman, masih terpampang dan jauh lebih banyak. Kami pasang ribuan bendera," ungkap dia saat diwawancarai wartawan, Rabu (16/7/2025).

Bilal menjelaskan PSI sudah mempunyai tim monitoring dan tim perawatan atribut Kongres di Solo. "Kami juga ada tim monitoring, tim perawatan. Jadi jangan sampai atribut yang dipasang mengganggu," ujar dia. Bilal menyatakan menghormati langkah Satpol PP Solo.

"Ya tentu kami menghormati, kami sangat kooperatif, terus berusaha evaluasi, dan tentunya apa, kami jadikan masukan baru lah buat kelancaran acara Kongres nanti," tutur dia. Bilal menyatakan tindakan Satpol PP menurunkan ratusan atribut atau bendera, merupakan hal wajar.

"Ya normatif saja. Justru kalau tidak ditindak itu pasti akan banyak pertanyaan kenapa PSI pasang sembarangan tidak ditindak, bisa jadi preseden buruk juga. Sekali lagi kita menghormati peraturan, Perwali yang ditandatangani oleh Mas Gibran saat menjadi Wali Kota Solo," terang dia.

Diberitakan sebelumnya, Satpol PP Kota Solo menertibkan dan menurunkan atribut Partai Solidaritas Indonesia atau PSI yang dipasang tidak sesuai aturan di sejumlah ruas jalan Kota Solo selama tiga hari terakhir. Ada sekitar 400 atribut yang diamankan.

Kepala Satpol PP Solo Didik Anggono menjelaskan personelnya menemukan sejumlah pelanggaran dalam pemasangan atribut partai politik yang akan menggelar kongres di Solo itu lalu melakukan penertiban.

“Kami melakukan penertiban karena dipasang tidak pada tempatnya sesuai Peraturan Wali Kota Surakarta Nomor 26 Tahun 2023 Tentang Pemasangan Atribut Partai Politik dan Atribut Organisasi Kemasyarakatan,” kata dia saat diwawancarai Espos, Rabu (16/7/2025) sore.

Dia menjelaskan atribut yang diturunkan itu rata-rata terpasang di Jl Slamet Riyadi dan sejumlah jembatan di Kota Solo. Satpol PP Solo melakukan penertiban selama tiga hari terakhir dengan menurunkan 400-an atribut.

Menurut dia, PSI telah mengirimkan surat pemberitahuan ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Solo mengenai pemasangan atribut. Satpol PP Solo telah menyampaikan aturan pemasangan atribut partai politik.

Kemungkinan petugas yang memasang atribut tidak tahu aturan terkait pemasangan atribut partai politik di Solo. “Atribut kami amankan. Pengurus kontak kami, mohon diambil, kami persilakan. Tetapi dengan syarat pemasangan sesuai dengan aturan,” ungkap dia.

Sebelumnya, Ketua DPD PSI Solo, Tri Mardiyanto, menjelaskan acara 19 Juli 2025 di Graha Saba dihadiri 2.500 pengurus se-Indonesia, dan tanggal 20 Juli 2025 di Edutorium UMS Solo akan dihadiri 20.000 pengurus dan anggota.

Sentimen: neutral (0%)