Sentimen
Undefined (0%)
3 Jul 2025 : 16.46
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Roma

KSAL Pimpin Upacara Serah Terima Kapal Perang Baru dari Italia

3 Jul 2025 : 16.46 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: News

KSAL Pimpin Upacara Serah Terima Kapal Perang Baru dari Italia

Espos.id, MUGGIANO - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali mewakili Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, memimpin secara resmi acara serah terima dan peresmian KRI Brawijaya-320, serta pengukuhan Komandan KRI Brawijaya-320 yang dilaksanakan di galangan kapal Fincantieri, Muggiano, Italia. Rabu (2/7/2025). 

Dalam upacara tersebut, Kolonel Laut (P) John David Nalasakti Sondakh resmi dikukuhkan sebagai Komandan KRI Brawijaya-320. Kapal tersebut resmi memperkuat jajaran TNI AL di bawah Satuan Kapal Eskorta Komando Armada II (Koarmada II). Turut hadir dalam acara ini Chief of the Italian Navy, Admiral Ernesto Credendino, Duta Besar LBBP RI untuk Italia Prof. Dr. Junimart Girsang, Aslog Panglima TNI Mayjen TNI Candra Wijaya, Ses Baranahan Kemhan Laksma TNI Muhammad Taufik Hidayat, serta Kadisadal Laksma TNI Ifa Djaya Sakti dan Atase Pertahanan RI di Roma, Kolonel Laut (P) Andre Dotulung.

Seperti diberitakan dalam situs TNI AL, Menhan  dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh KSAL menyampaikan bahwa kehadiran KRI Brawijaya-320 memegang peran strategis dalam meningkatkan kemampuan pertahanan maritim Indonesia. Kapal ini tidak hanya menambah armada Angkatan Laut Indonesia, tetapi juga merupakan langkah signifikan dalam modernisasi alutsista Indonesia.

Sementara itu KSAL dalam amanatnya pada upacara pengukuhan menyampaikan kehadiran kapal tersebut merupakan bagian dari realisasi program prioritas pembangunan TNI AL yaitu modernisasi alutsista dan upaya pemenuhan kebutuhan alat peralatan pertahanan dan keamanan [alpalhankam] serta penguatan kapabilitas dalam bidang pertahanan, khususnya peperangan anti kapal permukaan.  

KRI Brawijaya-320 adalah adalah kapal frigat serba guna produksi Fincantieri, Italia yang mempunyai kapabilitas dalam misi patroli dan pengawasan perairan. "Kapal perang ini sangat tepat dimiliki oleh Indonesia yang memiliki wilayah laut yang sangat luas," ujar Kasal. 

Dengan panjang 143 M dan kecepatan maksimal 32 knot, kapal yang dapat menampung 171 awak ini merupakan kapal fregat yang memiliki kemampuan Peperangan Anti Udara atau Anti Air Warfare (AAW) dengan desain yang menitikberatkan fleksibilitas, modularitas dan skalabilitas desain kapal sehingga memungkinkan kapal dikonfigurasi untuk memenuhi persyaratan teknis dan peran operasional untuk angkatan laut modern. 

Selain itu, KRI Brawijaya-320 juga dilengkapi sistem navigasi modern dan combat management system terintegrasi untuk kontrol sensor, senjata, komunikasi, dan navigasi yang terhubung melalui jaringan kecepatan data tinggi.

Lebih lanjut kapal ini juga menandai sejarah baru dalam kolaborasi pertahanan bilateral Indonesia dan Italia karena menjadi kapal pertama pada tipe serba guna ini yang dipergunakan Indonesia. 

 

Sentimen: neutral (0%)