Esposin, SUKOHARJO-Kabupaten Sukoharjo genap berusia 79 tahun pada 15 Juli 2025. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo menggelar beragam kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi tersebut. Rangkaian kegiatan Hari Jadi Sukoharjo berkolaborasi dengan Soloraya Great Sale (SGS) 2025 selama sebulan penuh mulai 1-31 Juli.

Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Sukoharjo Agustinus Setiyono menyampaikan peringatan Hari Jadi ke-79 Kabupaten Sukoharjo mengusung tagline Sukoharjo Juara. Tagline menggambarkan tema yang mencakup pembangunan infrastruktur penunjang aktivitas kehidupan masyarakat, akses pelayanan pemenuhan kebutuhan lahat hidup masyarakat, dan pencapaian kinerja pemerintahan yang diraih dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat.

Hari Jadi Sukoharjo menjadi motivasi bagi aparatur pemerintahan untuk meningkatkan kinerja dalam mewujudkan good goverment dan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel. Masing-masing organisai perangkat daerah (OPD) melakukan terobosan baru atau inovasi tranformasi digital guna menyokong optimalisasi pelayanan masyarakat.

“Sukoharjo Juara mencerminkan kerja keras, impian, harapan atas pencapaian kinerja Pemkab Sukoharjo dalam meningkatkan pelayanan publik dan kualitas hidup masyarakat,” kata Agustinus, Senin (23/6/2025).
Banyak pencapaian prestisius yang diraih Sukoharjo dalam satu dekade terakhir, meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK selama 10 kali berturut-turut sejak 2016. Selain itu, nilai indeks pembangunan manusia (IPM) terus meningkat dari tahun ke-tahun. Di sektor pertanian, Sukoharjo diandalkan pemerintah pusat dalam mewujudkan program swasembada pangan lantaran memiliki angka provitas atau perhitungan tanaman padi tertinggi di level nasional.

Perayaan Hari Jadi Sukoharjo menjadi momentum untuk mengevaluasi agar kinerja pemerintah lebih baik dan masyarakat Sukoharjo lebih makmur. Optimalisasi pelayanan masyarakat akan terus dilakukan dengan menjalankan program unggulan dan program prioritas yang dilaksanakan masing-masing OPD di Pemkab Sukoharjo.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekda Sukoharjo Suyamto mengatakan kali pertama rangkaian kegiatan Hari Jadi Sukoharjo 2025 berkolaborasi dengan Soloraya Great Sale (SGS) 2025. Fokus utama event ini menyasar tiga sektor, yakni trade, tourism and investment atau perdagangan, pariwisata, dan investasi.

Kolaborasi ini diharapkan berimplikasi positif terhadap pertumbuhan investasi di Sukoharjo. Seperti pertanian, manufaktur hingga infrastruktur yang membutuhkan tenaga kerja lokal. Hal ini bisa mengurangi tingginya angka pengangguran yang meningkat akibat lesunya perekonomian daerah. 

“Banyak program untuk menarik minat masyarakat agar melakukan transaksi, baik di rangkaian kegiatan Hari Jadi Sukoharjo 2025 atau SGS 2025. Sehingga, perputaran uang bergerak lebih kencang yang berdampak positif terhadap perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat,” ujar dia.