Sentimen
Positif (33%)
4 Mei 2025 : 14.49
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bekasi, Jatibening

Tokoh Terkait

Ikut Kebijakan KDM, Tri Adhianto Bakal Bongkar Bangunan Liar di Kalimalang Unisma

4 Mei 2025 : 14.49 Views 18

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: News

Ikut Kebijakan KDM, Tri Adhianto Bakal Bongkar Bangunan Liar di Kalimalang Unisma

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR - Ikuti kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM), bangunan liar (bangli) di sepanjang Kalimalang Unisma, Kota Bekasi bakal dibongkar.

Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan tahapan sebelum eksekusi diantaranya melayangkan surat peringatan ke pemilik bangli.

"Bangli yang di sebelah Unisma tentu sudah memasuki kalau nggak salah sudah masuk peringatan ketiga. Kita sudah lakukan koordinasi dengan pemilik lahan, PJT (Perum Jasa Tirta)," kata Tri, Minggu (4/5/2025).

Wali Kota Bekasi menegaskan, pihaknya sejalan dengan kebijakan Gubernur Jawa Barat terkait penertiban bangli di bantaran sungai.

"Ada satu sikap yang sama, bahwa Pak Gubernur memerintahkan kepada kita semua untuk melakukan bersih-bersih. Supaya Jawa Barat ini menjadi resik, menjadi istimewa," tegas dia.

Tri juga sudah melalukan koordinasi ke lingkungan sekitar, diharapkan pemilik bangunan melakukan insiatif pembongkaran sebelum dieksekusi pemerintah.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat, ya kalau memang sudah waktunya kita akan lakukan penertipan," jelas dia.

Tak hanya di Kalimalang, kebijakan serupa juga akan dilakukan di seluruh wilayah bantaran sungai yang ada di Kota Bekasi.

lihat foto Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sampai Jawara Betawi pasang badan usai Purnawirawan TNI, Sutiyoso dihina oleh Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) Jaya, Hercules Rozario Marshal. Bahkan kelakuannya lagi dipantau orang Betawi.

Tri mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemetaan yang untuk dilakukan penertiban diantaranya di Jatibening, Medan Satria, serta bantaran Kali Bekasi.

"Segala progres, langkah-langkah yang kita lakukan, termasuk yang utama adalah terkait dengan kali Bekasi, memang ada duplikasi terkait dengan kepemilikan yang kemudian masih harus kita selesaikan secara hukum," tegas dia.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sentimen: positif (33.3%)