TRIBUNNEWS.COM - Nasib malang menimpa seorang pemuda bernama Dean Aulia Diah Ulhaq (20).

Saat mengendarai Nissan Grand Livina, ia tercebur di sungai di wilayah Desa Sugihwaras, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Dean pun ditemukan meninggal dunia di dalam mobilnya yang tercebur ke sungai, Jumat (2/5/2025).

Nahas, meski telah mencoba menyelamatkan diri, namun ia meninggal dunia di dalam mobilnya yang sudah tenggelam di sungai.

Koordinator Unit Siaga SAR Bojonegoro, Novix Heryadi menuturkan, korban ditemukan berada di kursi baris kedua di sisi kanan oleh tim evakuasi.

"Posisi korban ada di belakang kursi sopir," katanya, dikutip dari TribunJatim.com.

Novix menuturkan, korban diduga sempat berusaha menyelamatkan diri dengan berpindah tempat duduk dari sopir menuju baris ke dua.

Namun, air diduga cepat masuk ke dalam mobil karena kaca depan dan samping sopir pecah.

"Sementara, kaca samping kanan penumpang terbuka setengah. Spekulasinya, korbanlah yang membuka kaca samping kanan penumpang ini dengan harapan bisa keluar,"

"Dengan ini diduga korban sempat menyelamatkan diri. Lalu, kaca samping kiri depan sopir dan penumpang tertutup rapat," jelasnya.

Diketahui, kecelakaan terjadi pada Kamis (1/5/2025) pukul 22.00 WIB.

Kecelakaan tunggal tersebut terjadi saat mobil yang dikendarai korban sendirian melaju menuju jembatan.

Setibanya di lokasi yang jalannya berkelok, mobil tersebut justru lurus.

Akibatnya, mobil yang dikendarai korban terbang meluncur ke arah sungai hingga tenggelam.

Proses Evakuasi

Personel gabungan pun mengalami sejumlah hambatan saat melakukan evakuasi korban.

Kepada TribunJatim.com, Novix menuturkan, tim penyelamat kesulitan menemukan titik korban berada karena arus sungai yang deras.

"Arus di dasar sungai begitu deras. Tim sukar menjangkau tubuh korban," katanya, Jumat (2/5/2025).

Ia menambahkan, jarak pandang di bawah sungai yang terbatas juga menjadi kesulitan yang harus dihadapi tim penyelamat.

"Hal ini karena jarak pandang di dasar sungai terbatas. Hanya 10 cm saja," ujarnya.

Hingga akhirnya, pada Jumat (2/5/2025) pukul 10.30 WIB, jenazah korban berhasil dievakuasi.

Mobil korban juga berhasil dikeluarkan dari sungai tiga jam setelah jasad korban ditemukan.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kisah Tragis Pengemudi Mobil Tercebur ke Sungai Nganjuk, Diduga Sempat Berusaha Selamatkan Diri

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJatim.com, Danendra Kusuma)