Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Pertamina Patra Niaga, PT Pertamina
Kab/Kota: Boyolali, Jeddah, Madinah, Solo
Musim haji, Pertamina Patra Niaga JBT siagakan 7.520 kilo liter avtur
Elshinta.com
Jenis Media: Ekonomi

Sumber foto: Sutini/elshinta.com. Musim haji, Pertamina Patra Niaga JBT siagakan 7.520 kilo liter avtur Dalam Negeri Editor: Sigit Kurniawan Jumat, 02 Mei 2025 - 22:22 WIB
Elshinta.com - Untuk memperlancar penerbangan tamu Allah pada momen Haji 2025 kali ini, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menyiagakan 7.520 kilo liter (KL) Avtur untuk Embarkasi Bandara Adi Sumarmo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Embarkasi Bandara Adi Sumarmo direncanakan akan melayani 94 kelompok terbang (kloter) tahun ini. Jumlah kloter tersebut turun jika dibandingkan tahun 2024
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT), Taufiq Kurniawan mengungkapkan, fase penerbangan haji terbagi menjadi dua yaitu fase 1 keberangkatan dari Kota Solo ke Kota Madinah dan Jeddah pada 1 Mei - 31 Mei 2025 dan fase 2 kepulangan dari Kota Madinah dan Jeddah menuju Kota Solo pada 11 Juni - 10 Juli 2025.
"Estimasi penyaluran Avtur untuk penerbangan haji embarkasi Solo pada fase 1 adalah sebanyak 1.880 kl sedangkan untuk fase 2 dengan estimasi sebanyak 5.640 KL," tuturnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Jumat (2/5).
Selama periode keberangkatan penerbangan haji, konsumsi harian Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) Adi Soemarmo diperkirakan meningkat, dari sebelumnya 32 KL per hari menjadi 60 KL per hari.
Berdasarkan kebijakan Pemerintah terkait kuota jemaah nasional penerbangan haji 2025, jumlah jemaah yang diterbangkan dari embarkasi Solo adalah sebanyak 33.806 jemaah.
Stok Avtur saat ini di AFT Adi Soemarmo mampu memenuhi kebutuhan hingga 32 kali lipat konsumsi normal selama periode penerbangan haji tahun ini. "Melayani tamu Allah memberi nilai ibadah tersendiri bagi kami, sehingga akan kami persiapkan dengan baik dari segi safety dan kehandalan stok,” pungkasnya.
Sumber : Radio Elshinta
Sentimen: positif (97%)