Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bondowoso, Gunung, Jember, Tegal
Keluarga Ungkap Sosok Baim, Pendaki Asal Jember yang Terjatuh di Gunung Saeng Bondowoso - Halaman all
Tribunnews.com
Jenis Media: Regional

TRIBUNNEWS.COM - Fahrul Hidayatullah alias Baim (18) jatuh di Gunung Saeng, di Desa Sumber Waru, Kecamatan Binakal, Bondowoso, Jawa Timur, pada Kamis (1/5/2025).
Pria asal Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember tersebut mendaki bersama keempat temannya yang berasal dari sekolah yang sama, yaitu SMK Negeri 5 Jember.
Keempat temannya itu adalah Fajar Teguh Ardiansyah, Wulandari, Ahmad Najmi Yahya Fajriyah, dan Ayudya Mundri Estriaradini.
Menurut Fajar, mereka adalah teman satu sekolah yang saat ini berada di bangku kelas 11, tetapi beda jurusan.
"Beda jurusan, Baim jurusan Ternak Ruminansia," ungkapnya, dilansir Surya.co.id, Jumat (2/5/2025).
Lebih lanjut, Baim adalah putra bungsu dari dua bersaudara.
Keluarganya telah datang ke basecamp pendakian Gunung Saeng sejak Kamis malam.
Namun, kini orang tuanya sudah pulang, dan yang masih berada di basecamp adalah kakak dan sepupunya.
Sepupu korban, Hakiki mengatakan, ini pertama kalinya Baim mendaki ke gunung.
Namun dapat dipastikan bahwa korban pamit pada keluarga saat berangkat mendaki.
"Pamit kalau mau mendaki," ucap Hakiki.
Ia mengenal Baim sebagai pribadi yang ramah dan tak pernah aneh-aneh.
Bahkan, dirinya aktif di madrasah sebagai remaja masjid di Dusun Kedungsuko, Desa/Kecamatan Bangsalsari.
"Ramah anaknya," jelas Hakiki.
Ia menyebut, setiap Sabtu malam Baim aktif mengikuti sholawatan.
Hakiki lantas bercerita, tak ada firasat apa pun dari keluarga saat Baim pamit akan berangkat mendaki.
"Kemarin pas Baim jatuh itu kan sekitar pukul 13.30 WIB. Ibunya ada depan rumah saya, ambil kayu. Tak ada firasat ini," tuturnya.
Sementara itu, pencarian keberadaan Baim kembali dilakukan pada Jumat pagi.
Semalam pencarian oleh Timsar Gabungan dihentikan sekitar pukul 22.00 WIB karena terhambat kabut dan cuaca gerimis yang terjadi.
Menurut Kepala Bidang Logistik, Rehabilatisi, dan Rekrontuksi, BPBD Bondowoso, Tugas Riski Bahana, pencarian pagi dilakukan sejak pukul 05.00 WIB.
Tim dibagi menjadi dua pos, yaitu Posko Utama di Basecamp Gunung Saeng dan posko kedua di Dusun Tegal Tengah, Kelurahan/Kecamatan Curahdami.
"Pencarian dan evakuasi dilakukan di 2 titik lokasi dimulai pukul 05.00 WIB," ujar Tugas Riski.
Ia menerangkan, tim yang sudah naik menemukan topi dan sepatu yang disinyalir milik korban.
"Disinyalir milik Baim," ucapnya.
Akan tetapi, sampai dengan pukul 09.30 WIB, keberadaan korban belum ditemukan, hanya titik jatuhnya.
Fajar Teguh menyebut, korban terakhir kali memang mengenakan baju berwarna coklat muda, sepatu hitam, dan topi putih.
"Pakai baju coklat, sepatunya hitam, pakai topi putih," ungkapnya
Ia menerangkan, dirinya bersama Baim telah sampai di puncak, bahkan sempat berfoto dan menikmati snack bersama-sama.
"Iya sudah di puncak, sudah mau turun," pungkas Fajar.
Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pendaki Jember yang Jatuh di Gunung Saeng Bondowoso Dikenal Ramah dan Suka Sholawatan.
(Tribunnews.com/Deni)(Surya.co.id/Sinca Ari Pangistu)
Sentimen: negatif (84.2%)