PIKIRAN RAKYAT - Presiden ke-7 Republik Indonesia (RI), Joko Widodo, memberikan arahan kepada peserta didik Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Serdik Sespimmen) Polri Pendidikan Reguler (Dikreg) ke-65. Dalam kapasitas sebagai apa arahan Jokowi tersebut?

Kamis, 17 April 2025, Jokowi menerima rombongan Serdik Sespimmen Polri Dikreg 65, di kediamannya, di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Dalam pertemuan yang berlangsung akrab itu, Jokowi mengutarakan poin-poin wejangannya bagi para peserta.

Tidak punya jabatan baru dari Presiden Prabowo Subianto terkait agenda ini, dilaporkan bahwa Jokowi melaksanakan ajang silaturahmi tersebut sebagai mantan presiden.

Dia menerima para perwira menengah Polri yang tengah menjalani pendidikan strategis itu sebagai eks Kepala Negara yang baru lengser tahun lalu.

Apa Isi Arahan Jokowi? 

Salah satu peserta yang turut hadir adalah Kompol Syarif Fitriansyah, yang saat ini tengah menempuh pendidikan di program Sespimmen.

Patun Pokjar II Serdik Sespimmen Dikreg ke-65, Kombes Denny, menyampaikan bahwa Presiden Jokowi menyoroti pentingnya kerja sama antara TNI dan Polri untuk menjaga stabilitas nasional.

"Intinya beliau (berpesan) untuk menjadi anggota Polri dan TNI yang lebih baik ke depan," ujar Kombes Denny, Sabtu, 19 April 2025.

"Dan bisa dicintai oleh masyarakat dan menjadi panutan untuk masyarakat," lanjutnya.

Arahan tersebut dianggap sangat tepat, mengingat para peserta Sespimmen dipersiapkan untuk menjadi pemimpin strategis di tubuh kepolisian.

Mereka diharapkan memiliki integritas tinggi serta kemampuan manajerial yang mumpuni sebagai modal utama dalam menjalankan tugas. Jokowi juga menyinggung berbagai tantangan di masa depan yang semakin rumit.

Di tengah kemajuan era digital, aparat penegak hukum dituntut untuk siap menghadapi perkembangan teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan (AI) dan robotika.

"Perkembangan ke depan berkaitan dengan kepemimpinan agar bisa menghadapi tantangan global pada era digital, kecerdasan buatan atau kecerdasan artifisial (AI), serta robotic," kata Kombes Denny.

Apa Itu Sespimmen Polri?

Sebagai catatan, Sespimmen Polri adalah jenjang pendidikan lanjutan yang ditujukan bagi perwira menengah berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) dan Komisaris Polisi (Kompol).

Program ini dirancang untuk membentuk pemimpin Polri yang memiliki kemampuan strategis, integritas, serta pemahaman kebangsaan yang kokoh.

Eks Presiden Jokowi mengharapkan para lulusan Sespimmen mampu menghadapi tantangan zaman, menjaga kepercayaan masyarakat, menjunjung tinggi profesionalisme, dan mempererat sinergi lintas sektor, termasuk dengan institusi militer. ***

Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News