Sentimen
Negatif (99%)
20 Apr 2025 : 00.44
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Waspadai nyeri tengkuk akibat kebiasaan buruk saat menggunakan gawai

20 Apr 2025 : 00.44 Views 18

Elshinta.com Elshinta.com Jenis Media: Ekonomi

Waspadai nyeri tengkuk akibat kebiasaan buruk saat menggunakan gawai

Arsip Foto - Orang bermain gim online menggunakan gawai. (ANTARA FOTO/Rahmad) Waspadai nyeri tengkuk akibat kebiasaan buruk saat menggunakan gawai Gaya Hidup    Editor: Widodo    Sabtu, 19 April 2025 - 00:09 WIB

Elshinta.com - Dokter spesialis rehabilitasi medik Inge Jiemesha menyampaikan bahwa kebiasaan buruk dalam menggunakan perangkat elektronik seperti terlalu lama menunduk untuk menatap layar gawai bisa menyebabkan nyeri tengkuk.

"Kondisi ini dikenal sebagai gadget neck, yaitu nyeri yang muncul karena posisi kepala menunduk terlalu lama, seperti saat menatap layar ponsel atau laptop," kata dr. Inge Jiemesha, Sp.KFR dari Bethsaida Hospital Gading Serpong dalam keterangan persnya pada Jumat.

"Postur tubuh yang tidak ideal saat menggunakan gadget bisa menyebabkan ketegangan otot leher yang terus-menerus. Dalam jangka panjang, hal ini bisa menurunkan kualitas hidup," katanya.

Guna mencegah masalah kesehatan semacam ini, dia menyarankan pengguna gawai menghindari posisi menunduk dalam waktu lama, menggunakan keyboard eksternal saat bekerja lebih dari 30 menit, dan mengatur posisi layar sejajar dengan tinggi mata.

Kalau tengkuk sudah terlanjur nyeri, dokter Inge mengatakan, sebaiknya menghentikan sejenak penggunaan gawai serta melakukan peregangan ringan untuk meredakan ketegangan otot leher.

Ia menambahkan, obat pereda nyeri dan pelemas otot bisa digunakan bila diperlukan.

"Namun, langkah yang paling penting adalah segera berkonsultasi dengan dokter spesialis agar penanganannya lebih tepat," katanya.

Penanganan medis keluhan nyeri tengkuk biasanya diawali dengan pemeriksaan menyeluruh kondisi otot dan saraf.

Pilihan terapi untuk mengatasi nyeri tengkuk disesuaikan dengan kebutuhan pasien. Opsi terapi bisa berupa terapi panas atau dingin, elektroterapi, terapi pijat, terapi laser, terapi gelombang kejut, atau latihan fisik.

Dalam beberapa kasus, dokter dapat merekomendasikan penggunaan teknologi terapi modern seperti Redcord yang dirancang untuk membantu mengatasi gangguan otot dan sendi.

Sumber : Antara

Sentimen: negatif (99.9%)