Sentimen
Netral (50%)
18 Apr 2025 : 18.28
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Pesanggrahan, Ulujami

Pamit Shalat Maghrib, Bocah 6 Tahun di Pesanggrahan Sudah 40 Hari Hilang dan Belum Ditemukan Megapolitan 18 April 2025

18 Apr 2025 : 18.28 Views 8

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Pamit Shalat Maghrib, Bocah 6 Tahun di Pesanggrahan Sudah 40 Hari Hilang dan Belum Ditemukan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        18 April 2025

Pamit Shalat Maghrib, Bocah 6 Tahun di Pesanggrahan Sudah 40 Hari Hilang dan Belum Ditemukan Penulis JAKARTA, KOMPAS.com -  Pencarian terhadap Alvaro Kiano Nugroho, bocah laki-laki berusia enam tahun yang dilaporkan hilang sejak Kamis, (6/3/2025) masih terus berlangsung. Hingga Jumat (18/4/2025) atau memasuki hari ke-40 pencairan, anak yang tinggal di kawasan Ulujami , Pesanggrahan , Jakarta Selatan, itu belum juga ditemukan. Kisah hilangnya Alvaro bermula saat ia berpamitan untuk menunaikan shalat Maghrib di masjid terdekat, seperti kebiasaannya selama bulan Ramadan. "Iya, jadi kan itu waktu itu bulan puasa ya pada 6 Maret. Biasanya itu setiap menjelang maghrib dia tuh pasti pergi ke masjid dekat rumah," kata ibunda Alvaro, Arumi dikutip dari Antara . Arumi menjelaskan, setelah waktu salat Maghrib berakhir, Alvaro tidak kunjung kembali ke rumah. Keluarga yang mulai panik kemudian mencari ke masjid dan bertanya kepada teman-teman sebayanya, tetapi tak seorang pun mengetahui keberadaannya. Merasa ada yang tidak beres, keluarga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pesanggrahan keesokan harinya, atau pada Jumat, (7/3/2025). Polisi kemudian menindaklanjuti laporan tersebut, dan mulai melakukan cek kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi. Namun, upaya awal penyelidikan mengalami kendala, karena banyak CCTV yang tidak berfungsi. Sedangkan, pada CCTV yang masih berfungsi tidak ditemukan jejak Alvaro. Dalam laporannya, keluarga menyebutkan ciri-ciri terakhir Alvaro mengenakan kaos hitam, celana panjang hitam, dan sandal hitam. Secara fisik, ia bertubuh kurus, berkulit gelap, berambut cepak, dan memiliki lesung pipi yang khas. Pihak kepolisian menyatakan bahwa proses pencarian masih terus dilakukan dengan menyisir berbagai titik di sekitar lingkungan rumah korban. "Kami masih terus mendalami dan pengembangan dari setiap info yang masuk," kata Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam. Menurut Seala, Polsek Pesanggrahan saat ini menangani dua laporan anak hilang , termasuk kasus Alvaro. Jajaran kepolisian telah melakukan penelusuran ke berbagai lokasi, menyebarkan informasi ke warga, dan memasang poster orang hilang baik secara fisik maupun melalui grup WhatsApp lingkungan setempat. Hingga kini, belum ada petunjuk konkret mengenai keberadaan Alvaro. Keluarga pun terus berharap ada titik terang dari pencarian yang mereka lakukan selama lebih dari sebulan ini, dibantu oleh relawan dan warga sekitar. Kasus ini menambah daftar panjang anak hilang yang belum ditemukan di wilayah Jakarta dan sekitarnya, memunculkan keprihatinan mendalam dari masyarakat. Masyarakat diimbau untuk waspada dan turut aktif memberikan informasi jika menemukan sesuatu yang mencurigakan di lingkungan sekitar. Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: netral (50%)