Sentimen
Positif (100%)
18 Apr 2025 : 15.00
Informasi Tambahan

BUMN: PT Aneka Tambang Tbk

Masih Banyak Harta Karun Emas di Papua Selain Grasberg, Kok Belum Terjamah? - Page 3

18 Apr 2025 : 15.00 Views 11

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Masih Banyak Harta Karun Emas di Papua Selain Grasberg, Kok Belum Terjamah? - Page 3

PT Aneka Tambang Tbk, atau yang lebih dikenal dengan Antam, memperoleh sebagian besar produksi emas dan perak dari tambang bawah tanah yang terletak di Pongkor, Jawa Barat, serta Cibaliung, Banten. Saat ini, kedua lokasi tersebut telah memasuki fase pasca tambang.

"Indikasi adanya deposit emas di Pongkor ditemukan oleh Unit Geomin pada tahun 1981 dan produksi dimulai pada tahun 1994 setelah izin diperoleh pada tahun 1992," jelas laporan perusahaan. Tambang emas di Pongkor memiliki tiga urat utama, yaitu Ciguha, Kubang Cicau, dan Ciurug.

Dalam proses penambangan, Antam menerapkan metode conventional cut and fill stoping pada urat emas Ciguha dan Kubang Cicau. Sementara itu, untuk urat emas Ciurug, perusahaan menggunakan metode mechanised cut and fill dengan bantuan peralatan seperti hydraulic jumbo drill dan load haul dump (LHD) sejak tahun 2000.

Penerapan metode mechanised cut and fill ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan volume produksi, tetapi juga untuk menekan biaya produksi guna mencapai efisiensi yang lebih baik. Pada tahun 2023, total cadangan bijih emas yang dimiliki Antam mencapai 860 ribu dry metric ton (dmt) bijih emas, yang setara dengan 184 ribu troy oz (5,72 ton) logam emas insitu (contained metal).

Selain itu, sumber daya mineral emas perusahaan pada tahun yang sama mencapai 5,14 juta dmt bijih emas, yang setara dengan 729 ribu troy oz (22,68 ton) logam emas insitu (contained metal). Dengan demikian, Antam terus berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi sumber daya yang ada demi keberlanjutan produksi dan efisiensi operasional. Melalui strategi yang tepat dan penggunaan teknologi modern dalam proses penambangan, Antam berharap dapat terus berkontribusi pada industri pertambangan emas dan perak di Indonesia.

Sentimen: positif (100%)