Sentimen
Netral (64%)
17 Apr 2025 : 08.36
Informasi Tambahan

Hewan: Gajah

Tokoh Terkait

Kabel Utilitas di Jakarta Semrawut, Begini Penjelasan Bina Marga DKI - Page 3

17 Apr 2025 : 08.36 Views 13

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Kabel Utilitas di Jakarta Semrawut, Begini Penjelasan Bina Marga DKI - Page 3

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk terus mengupayakan penataan jaringan kabel utilitas, juga melakukan pemindahan kabel udara ke bawah tanah.

Namun, saat ini progres penurunan kabel baru mencapai sekitar 2,16 persen dari total 6.644.407 meter panjang jalan yang menjadi kewenangan Dinas Bina Marga DKI Jakarta.

"Kami sampaikan bahwa dari tahun 2020 sampai dengan saat ini, upaya penataan jaringan utilitas tersebut terus kami lakukan dan terus berlangsung serta dilakukan secara bertahap," kata Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Utilitas Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Samsul Bahri saat dihubungi, Rabu (16/4/2025).

Dia menjelaskan, penataan kabel udara hingga awal 2025, total panjang kabel udara yang telah diturunkan ke bawah tanah mencapai 144 kilometer, tersebar di 98 ruas jalan di wilayah DKI Jakarta. Beberapa di antaranya yakni Jalan Sudirman sisi timur, Jalan Senopati, Jalan Suryo, Jalan Pattimura, dan Jalan Gajah Mada.

Penurunan kabel udara ini karena terdampak pembangunan proyek Provinsi DKI Jakarta seperti pembangunan trotoar, fly over, underpass, JPO, pelebaran jalan, pembangunan jalan tembus, pembangunan jembatan, lokasi Penugasan SJUT ke PT. Jakpro dan PT. Sarana Jaya, dan lain-lain maupun yang terdampak oleh pembangunan Proyek Strategis Nasional diantaranya MRT, LRT, JSDP, Penataan Stasiun, dan lain-lain.

"Artinya progresnya sudah berjalan 2,16%. Upaya ini akan terus kami lakukan, namun secara bertahap, karena menyangkut banyak stakeholder yang terlibat dan juga banyak stakeholder yang akan terdampak," ucap dia.

Dia menjelaskan, penataan dilakukan melalui tiga skema di antaranya perapihan kabel udara eksisting dengan peninggian dan pengikatan.

"Supaya tingginya lebih dari 5 meter dari permukaan jalan," ujar dia.

Sentimen: netral (64%)