Sentimen
Negatif (100%)
8 Apr 2025 : 06.15
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor

Kasus: pembunuhan

Kesal Sering Dilarang Pergi jadi Alasan Pria di Bogor Habisi Tantenya, Polisi: Pakai Tangan Kosong - Halaman all

8 Apr 2025 : 06.15 Views 6

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Regional

Kesal Sering Dilarang Pergi jadi Alasan Pria di Bogor Habisi Tantenya, Polisi: Pakai Tangan Kosong - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria bernama Rezky Fauzan (28) tega membunuh tantenya sendiri, EL (59).

Rezky menghabisi nyawa tantenya di sebuah rumah di Kedungwaringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025).

Kini, Rezky telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan.

Pihak kepolisian pun mengungkap motif Rezky membunuh korban.

Padahal Rezky yang merupakan yatim piatu sudah dirawat korban sejak usia 15 tahun.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho menuturkan, tersangka tega membunuh korban karena kesal.

Rezky merasa kesal korban kerap melarangnya untuk pergi ke luar rumah.

“Bersangkutan ini, anak yatim piatu yang diurus oleh tantenya atau dibiayai oleh tantenya,"

"Tersangka ini memang sudah kesal dari sebelumnya,"

"Karena tersangka ini sering dilarang keluar rumah oleh tantenya," ujarn AKP Aji, dikutip dari TribunnewsBogor.com.

Aji menuturkan, Rezky selama ini merasa dikekang oleh tantenya sendiri.

“Sehingga tersangka merasa dibatasi merasa terkekang oleh si tantenya ini,"

"Ini dibuktikan hasil dari chat-an kepada teman terdekat tersangka,” ujarnya.

Emosinya pun memuncak ketika ia disuruh korban untuk mencuci piring hingga terjadi percekcokan.

“Kemudian, dengan ada sedikit percekcokan, tantenya mencipratkan air ke muka pelaku (Rezky),” ujarnya.

Tak terima, ia pun memukuli korban bertubi-tubi hingga korban tewas.

“Dan pada saat itu kemudian tersangka melakukan pemukulan secara brutal, bertubi-tubi, ke arah wajah korban. Sehingga menyebabkan korban bercucuran darah,” ujarnya.

AKP Aji menuturkan, korban dihabisi tersangka dengan tangan kosong.

“Kemudian berdasarkan pengakuan dari tersangka ini, tersangka tidak menggunakan alat,"

"Tetapi kita coba lakukan autopsi apakah memang dari lukanya terdapat luka tusukan atau luka yang lain. Ini kita menunggu hasil dari autopsi,” ujarnya.

Korban mengalami luka serius di bagian wajahnya.

“Untuk luka-luka dari korban sendiri terdapat di pelipis. Kemudian pelipis atau dahi sebelah kanan terdapat luka robek yang lumayan besar. Kemudian daerah dagu, mata, terdapat memar,” ucapnya.

Mengutip TribunnewsBogor.com, Rezky terancam hukuman 15 tahun penjara.

“Saat ini tersangka (Rezky) diancam hukuman 15 tahun penjara, pasal 338 Jo 351 ayat 5,” tandas AKP Aji.

Ia menambahkan, pelaku tak melarikan diri setelah memukuli korban.

Ia bahkan mengakui perbuatannya ke teman-temannya melalui WhatsApp.

“Bersangkutan setelah melakukan pembunuhan memberitahukan ke teman temannya baykan sekuriti,"

"Dia mengakui bahwa dia membunuh tantenya,” pungkas AKP Aji.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Gelagat Aneh Keponakan Usai Bunuh Tante di Kedungwaringin Bogor, Blak-blakan ke Teman Lewat Whatsapp

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat)

Sentimen: negatif (100%)