Sentimen
Negatif (100%)
24 Mar 2025 : 18.46
Informasi Tambahan

Event: Hari Raya Nyepi

Kab/Kota: Banyuwangi, Denpasar, Gunung, Jember, Surabaya, Yogyakarta

Kasus: Kemacetan

Hindari Terjebak Saat Nyepi, Warga Mulai Mudik Meninggalkan Bali Regional 24 Maret 2025

24 Mar 2025 : 18.46 Views 14

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Hindari Terjebak Saat Nyepi, Warga Mulai Mudik Meninggalkan Bali
                                
                                    
                                        
                                            Regional                                            
                                        
                                        
                                            24 Maret 2025

Hindari Terjebak Saat Nyepi, Warga Mulai Mudik Meninggalkan Bali Tim Redaksi DENPASAR, KOMPAS.com - Sebagian masyarakat mulai mudik lebih awal ke kampung halamannya pada Senin (24/3/2025) untuk menghindari terjebak di Pelabuhan Gilimanuk , Kabupaten Jembrana, Bali , pada saat Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1947, yang jatuh pada 29 Maret 2025. Diketahui, Pelabuhan Gilimanuk ditutup mulai 29 Maret 2025 pukul 05.00 Wita dan akan dibuka kembali pada 30 Maret 2025 pukul 06.00 Wita. Sedangkan, Pelabuhan Ketapang ditutup mulai 28 Maret 2025 pukul 17.00 WIB dan kembali beroperasi pada 30 Maret 2025 pukul 06.00 WIB. Pergerakan pemudik dari Bali ke beberapa daerah di Pulau Jawa salah satunya bisa terpantau pada pemudik yang menggunakan bus. Seperti yang dilakukan Siti (30), ibu rumah tangga yang mengaku sengaja mudik lebih awal agar tidak terjebak di Pelabuhan Gilimanuk saat Nyepi. Apalagi, beberapa hari ke depan banyak upacara keagamaan menjelang Hari Raya Nyepi di sepanjang jalur Denpasar-Pelabuhan Gilimanuk sehingga terjadi kemacetan karena ada pengalihan arus lalu lintas. "Berangkat awal biar enggak capek ya fisiknya dan takut macet kena ogoh-ogoh atau kesusu (terburu-buru dalam perjalanan mudik) karena Nyepi," kata dia saat ditemui di PO (perusahaan otobus) Gunung Harta, Jalan Cokroaminoto, Kota Denpasar, Bali, Senin (24/3/2025). Hal senada juga diakui Bambang (40), pemudik yang hendak mudik ke Jember, Jawa Timur. Dia juga memilih mudik menggunakan bus demi menghemat ongkos barang bawaan. "Harga tiket Rp 450.000, tapi biasanya Rp 250.000. Dari Bali berangkat jam 3 sore, tiba di Surabaya jam 5 pagi," kata dia. Sementara itu, salah satu Operator Tiket Perusahaan Otobus (PO) Gunung Harta, Ni Luh Putu Widyani, mengaku tiket bus rute Bali-Jawa untuk mudik pada 28 Maret 2025 atau H-1 Perayaan Hari Raya Nyepi sudah ludes terjual. "Sudah full booking untuk bus reguler dan eksekutif dari dua mingguan lalu, yang sisa paling ke Jember saja. Pembelian ke Jember biasanya jarang ada yang booking , penumpang langsung beli di hari keberangkatan," katanya di lokasi yang sama. Widyani mencatat, jumlah penumpang mudik dari Bali menuju Jawa juga sudah mengalami peningkatan sejak Jumat (20/3/2025). Rata-rata jumlah bus beroperasi saat ini sekitar 20-25 bus dengan kapasitas 30-50 orang per bus. Sedangkan, pada hari normal hanya beroperasi sekitar 15 bus. Selain itu, harga tiket jalur mudik turut mengalami peningkatan. Yakni, harga tiket eksekutif Bali-Yogyakarta naik dari Rp 380.000 menjadi Rp 700.000 per orang, harga tiket Bali-Kota Surabaya dari Rp 280.000 menjadi Rp 350.000, dan Bali-Jember dari Rp 160.000 menjadi Rp 230.000. Ia mengatakan masyarakat mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan pada saat perarakan ogoh-ogoh pada 28 Maret 2025 malam dan penutupan Pelabuhan Gilimanuk pada 29 Maret 2025 pukul 05.00 Wita. "Untuk menghindari penutupan pelabuhan biar bus lebih cepat sampai sana dan menghindari macet karena pengerupukan di jalan, kan ada ogoh-ogoh," kata dia. Sebelumnya, sebanyak 2.000 kendaraan dan 4.000 orang pemudik diprediksi bakal terjebak di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali, pada 28 Maret 2025. Para pemudik ini tidak bisa berlayar karena layanan operasional di Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, ditutup sementara dalam rangka Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947 pada Sabtu (29/3/2025). "Di tanggal 27 itu ada kemungkinan ada 400 sekian kendaraan kecil yang tidak terangkut. Kemudian orangnya sekitar 400 sekian. Di tanggal 28 itu prediksi dari PT ASDP ada kendaraan kecil yang tidak terangkut itu sekitar 2000 sekian, kemudian untuk penumpangnya sekitar 4000 sekian," kata Karo Ops Polda Bali, Kombes Pol. Soelistijono pada Kamis (20/3/2025).   Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (100%)