Sentimen
Undefined (0%)
21 Mar 2025 : 14.21
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Karanganyar

Kasus: kecelakaan, Kemacetan, Operasi Ketupat

Tokoh Terkait
Rober Christanto

Rober Christanto

Polres Karanganyar Siagakan Sniper Amankan Arus Mudik Lebaran

21 Mar 2025 : 14.21 Views 7

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Polres Karanganyar Siagakan Sniper Amankan Arus Mudik Lebaran

Esposin, KARANGANYAR--Polres Karanganyar menyiagakan tim penembak jitu atau sniper dalam pengamanan arus mudik dan balik Lebaran. 

Sniper akan mobile di tempat-tempat rawan tindak kriminalitas. Selain itu, polisi dengan dilengkapi senjata api juga disiagakan di exit tol.

Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto mengatakan ada sekitar 400-an personel gabungan Polisi, TNI, dan Pemkab Karanganyar yang dikerahkan untuk pengamanan selama arus Lebaran ini. Personel gabungan ini akan mengamankan wilayah saat jutaan pemudik akan tiba maupun melintas di Kabupaten Karanganyar.

"Ya untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi pemudik, kami menerjunkan penembak jitu (sniper) di strong point. Mereka disebar di lokasi rawan tindak kejahatan," kata Kapolres saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2025 di Alun-alun Karanganyar pada Jumat (21/3/2025).

Kapolres mengatakan personel penembak jitu disiapkan untuk mem-back up kondisi dan mengantisipasi kejahatan di arus mudik. Regu penembak jitu itu akan diberi perintah sesuai kondisi di lapangan. Pada intinya, kehadiran personel khusus ini dibutuhkan jika terjadi tindak kejahatan di jalan selama arus Lebaran.

Polres Karanganyar telah memetakan lokasi-lokasi kerawanan yang berpotensi menimbulkan kejahatan. Selain rawan tindak kejahatan, polres juga memetakan potensi rawan kemacetan selama arus Lebaran. Beberapa wilayah dipetakan rawan macet berada di kawasan wisata seperti Tawangmangu dan Ngargoyoso. Para pemudik akan mengisi waktu libur Lebaran selain bersilaturahmi juga mengunjungi objek-objek wisata.

Kapolres mengatakan telah menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas seperti pengalihan arus lalu lintas untuk mengatasi itu. "Pasukan akan kita fokuskan lebih dulu di jalur-jalur arus mudik Lebaran. Setelah Lebaran kita lakukan pergeseran pasukan ke kawasan wisata," katanya 

Kapolres Karanganyar mengatakan mendirikan lima pos pengamanan (Pospam) untuk arus mudik Lebaran. Kelima pospam ini masing-masing exit tol Klodran, exit tol Kebakkramat, Karangpandan, Tawangmangu dan Alun-alun Karanganyar. Pospam didirikan di berbagai titik strategis yang diharapkan dapat berfungsi sebagai pusat pelayanan pengamanan, pengaturan lalu lintas, serta antisipasi gangguan kamtibmas. Polres juga menyiagakan tim quick respon yang akan bergerak cepat menuju lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan pertama, evakuasi korban, dan pengaturan lalu lintas. Dikatakannya bahwa keberadaan tim Quick Respon merupakan langkah strategis untuk menangani insiden kecelakaan lalu lintas secara cepat dan efektif. 

"Kami telah menyiapkan personel terlatih serta peralatan lengkap untuk meminimalisir risiko korban jiwa akibat kecelakaan termasuk juga disiapkan kendaraan derek di wilayah Tawangmangu. Ini untuk memberikan pertolongan dan evakuasi korban," katanya.

Polres Karanganyar berharap dapat menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar, sehingga masyarakat dapat merayakan momen Idulfitri dengan penuh kebahagiaan tanpa diwarnai insiden yang merugikan. Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi aturan lalu lintas. Kemudian memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan jauh, serta hindari berkendara dalam keadaan lelah dan ngantuk.

Bupati Karanganyar Rober Christanto didampingi Wakil Bupati (Wabup) Adhe Eliana berharap masyarakat turut ambil peran dalam menciptakan suasana nyaman dan aman selama libur Lebaran. Jajaran TNI-Polri serta pemerintah daerah bersinergi untuk menyambut gelombang pemudik yang berdatangan ke Karanganyar saat momen Lebaran ini.

"Pemerintah mendorong agar masyarakat memiliki kepekaan itu. Tugas menciptakan keamanan ketertiban bukan hanya tugas pemerintah tapi masyarakat harus mengambil inisiatif untuk ikut berkontribusi," katanya.

Bupati juga meminta peran pelaku usaha wisata di Karanganyar untuk ramah menyambut wisatawan saat libur Lebaran mendatang. Jangan ada pelaku wisata yang ngepruk harga.

Sentimen: neutral (0%)