Esposin, SALATIGA – Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menggelontorkan anggaran sebesar Rp 26,5 miliar untuk Tunjangan hari raya (THR) keagamaan Idulfitri 1446 Hijriah bagi pegawai Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga dan anggota DPRD Salatiga.

Rencananya, THR akan dibayarkan kepada para pegawai yang terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), tenaga harian lepas (THL) dan anggota DPRD Salatiga.

Berdasarkan data Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kota Salatiga, anggaran Rp 26,5 miliar tersebut untuk membayar THR sebanyak 4.556 orang ASN, PPPK, THL dan anggota DPRD.

“Total anggaran THR yang sudah disiapkan sebesar Rp 26,5 miliar dan mulai Jumat (21/3/2025) sudah bisa dicairkan. Untuk besaran THR anggota dewan (DPRD) rinciannya ada di Setwan DPRD,” kata Kepala BPKPD Salatiga, Adhi Isnanto, Jumat (21/3/2025).

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Salatiga Wuri Pujiastuti menyatakan, anggaran THR Idul Fitri 1446 Hijriah ASN berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemkot Salatiga 2025. Besarannya satu kali gaji pokok.

Wuri mengatakan, pencairan THR ASN sesuai dengan aturan pemerintah dan Pemkot Salatiga juga sudah menerbitkan Peraturan Walikota (Perwali) tentang THR keagamaan Idul Fitri 1446 H. “Semoga THR ini bisa membantu kebutuhan pada saat lebaran,” ucapnya.

Sementara itu, sejumlah THL di lingkungan Pemkot Salatiga mengaku senang setelah mendapat kabar bahwa mereka juga akan menerima THR pada hari raya Idul Fitri 2025 nanti. Mereka membutuhkan THR untuk mencukupi kebutuhan Lebaran.

“Alhamdulillah, lebaran tahun ini kami mendapat THR. Ini sangat membantu kami. Sebab saat lebaran kebutuhan pasti meningkat,” kata salah seorang THL Aris.