Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ramadhan
Hewan: Ayam
Kab/Kota: Cengkareng
Tokoh Terkait
Warga Jakarta! Ini Lokasi Pangan Murah Selama Ramadhan yang Bisa Dikunjungi Menjelang Lebaran 2025
Pikiran-Rakyat.com
Jenis Media: Nasional

PIKIRAN RAKYAT - Demi menjaga setiap masyarakat dapat mencukupi kebutuhan pangan selama Ramadhan, diketahui saat ini pemerintah memang telah mengadakan program pasar Gerangan Pangan Murah (GPM) di beberapa titik lokasi di wilayah Indonesia, salah satunya Jakarta.
Pasar pangan murah ini memang menjadi salah satu harapan, agar setiap masyarakat bisa mendapatkan bahan yang berkualitas namun tidak harus mengeluarkan biaya yang besar untuk mendapatkannya.
Dilansir dari laman Indonesia.go.id, dikatakan bahwa pasar pangan murah yang digerakkan oleh Presiden Prabowo Subianto ini, memang telah dimulai semenjak Februari lalu dan akan berlangsung menjelang datangnya hari raya Idul Fitri, yakni pada 29 Maret 2025 mendatang.
Untuk Jakarta, diketahui ada 193 titik yang telah dipilih untuk pelaksanaan pasar pangan murah ini selama 21 hari, di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Kantor Balai Kota sebanyak 15 kali
2. Kantor Wali Kota sebanyak 30 kali
3. Kantor kelurahan sebanyak 132 kali
4. Ruman susun (Rusun) sebanyak 9 kali
5. Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) sebanyak 2 kali
6. Gedung Dhanapala sebanyak 3 kali
7. SMK Sejahtera sebanyak 1 kali
8. Perumahan Cinta sebanyak 1 kali
9. Kecamatan Cengkareng sebanyak 1 kali
Tidak hanya di titik ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga masih membuka kesempatan kepada masyarakat, yang ingin mengusulkan lokasi pengadaan pasar pangan murah ini, agar dapat menjangkau lokasi yang lebih luas.
Bahkan dengan hal ini, tentunya diharapkan program yang telah berjalan dapat membantu terutama masyarakat yang memang membutuhkannya.
Di sisi lain, diketahui juga bahwa ada beberapa komoditas yang dijual yakni minyak goreng, beras, bawang putih, gula, hingga daging kerbau beku.
Bahan pokok yang dijual ini, pemerintah akan mengusahakan penjualan dengan harga di bawah harga eceran tertinggi (HET) dan harga acuan penjualan (HAP) di tingkat konsumen.
Sehingga dengan harga yang dibawah harga eceran tertinggi ini, diharapkan dapat membuat masyarakat merasa lebih ringan dalam pemenuhan kebutuhan pokok harian selama Ramadhan 2025.
Selain itu, BUMN pangan ID Food juga akan menghadirkan komoditas pangan seperti cabai rawit, bawang merah, hingga telur ayam yang jumlah pembelian maksimalnya akan ditentukan.
Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya bahwa pembeli yang melakukan transaksi di pasar pangan melakukan pembelian untuk dikonsumsi, bukan dijual kembali.
Bahkan perlu untuk diketahui juga bahwa, untuk pembelian di pasar pangan murah ini pemerintah telah memberlakukan penggunaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) agar program lebih tepat sasaran dan berjalan dengan lancar.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News
Sentimen: positif (100%)