Sentimen
Positif (99%)
7 Mar 2025 : 07.35
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor, Denpasar, Duren Tiga, Kebon Jeruk, Palembang, Surabaya, Tangerang

Tingkatkan Standar Layanan, Siloam Hospital Resmikan 'Stroke Ready Hospital'

7 Mar 2025 : 07.35 Views 17

Detik.com Detik.com Jenis Media: Kesehatan

Tingkatkan Standar Layanan, Siloam Hospital Resmikan 'Stroke Ready Hospital'

Jakarta - Stroke merupakan salah satu masalah medis darurat yang memerlukan penanganan dengan cepat. Jika tidak segera ditangani, masalah ini dapat menyebabkan komplikasi berbahaya hingga menurunkan kualitas hidup.

Siloam Hospital secara resmi meluncurkan layanan 'Stroke Ready Hospital' untuk pelayanan penyakit stroke dengan cepat dan tepat. Melalui layanan ini, pasien diharapkan bisa mendapat penanganan stroke berstandar internasional dengan baik sehingga kesempatan untuk pulih menjadi lebih besar.

Medical Managing Director Grup Siloam Hospital, dr Grace F Indradjaja, MM, menuturkan pihaknya akan terus meningkatkan standar layanan kesehatan, khususnya pada penyakit stroke.

"Kami terus berupaya meningkatkan standar layanan kesehatan, khususnya dalam menangani stroke yang merupakan kondisi darurat dengan risiko tinggi," ujar dr Grace dalam sambutannya di Siloam Hospital Lippo Village, Tangerang, Banten, Kamis (6/3/2025).

Stroke Ready Hospital merupakan layanan komprehensif yang memastikan pasien stroke bisa mendapat penanganan cepat dan tepat dalam periode emas 4,5 jam setelah serangan. Keunggulan utama layanan ini adalah intergrasi sistem rujukan cepat, dokter spesialis multi-disiplin yang siaga 24 jam, dan tersediannya teknologi canggih seperti CT scan dan MRI untuk diagnosis yang tepat.

Hingga saat ini ada sebanyak 12 cabang Siloam Hospital yang sudah masuk kategori 'Stroke Ready Hospital'. Cabangnya meliputi Siloam Hospital Lippo Village, Kebon Jeruk, TB Simatupang, MRCCC Semanggi, Cinere Jantung Diagram, ASRI Duren Tiga, Bogor, Surabaya, Denpasar, Palembang, Jambi, dan Medan.

dr Grace memastikan pihaknya akan terus memperluas layanan Stroke Ready Hospital di seluruh cabang Siloam Hospital.

"Ke depannya, grup rumah sakit Siloam akan mengupayakan agar seluruh rumah sakit Siloam masuk dalam kategori Stroke Ready Hospitals agar dapat memberikan perawatan terbaik dan menyelamatkan lebih banyak nyawa," sambungnya.

Sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dalam layanan stroke, Siloam Hospital yang termasuk dalam kategori Stroke Ready Hospitals telah meraih Angels Award dari World Stroke Organization (WSO), penghargaan global untuk rumah sakit dengan standar tinggi dalam menangani pasien stroke.

Spesialis neurologi Siloam Hospital Lippo Village, Dr dr Rocksy Fransisca V Situmeang, SpN(K), menjelaskan lebih lanjut bahwa periode emas 4,5 jam pada pasien stroke menjadi momen yang sangat penting. Dalam waktu 4,5 jam, pasien stroke harus segera dibawa ke rumah sakit dan ditangani tim medis.

Seringkali, pasien stroke terlambat ditangani sehingga mengalami kecacatan yang dapat menurunkan kualitas hidup.

"Golden period merupakan kunci utama dalam meningkatkan kemungkinan pasien untuk pulih tanpa mengalami kecacatan. Oleh karena itu, edukasi mengenai gejala awal stroke dan kesiapan rumah sakit dalam menangani pasien menjadi faktor krusial," ujar dr Rocksy.

Gejala dan pertolongan pertama pasien stroke dapat dikenali dengan mudah dengan singkatan BEFAST, meliputi:

B (Balance): Kehilangan keseimbangan atau koordinasi tubuh secara tiba-tiba.E (Eyes): Gangguan penglihatan mendadak, seperti penglihatan kabur atau ganda.F (Face): Wajah menurun di satu sisi saat tersenyum.A (Arms): Lengan atau kaki tiba-tiba lemas atau sulit digerakkan.S (Speech): Bicara pelo, sulit berbicara, atau sulit memahami ucapan orang lain.T (Time): Waktu adalah hal yang krusial, segera cari bantuan medis jika ada gejala.
(avk/up)

Sentimen: positif (99.2%)