Sentimen
Negatif (100%)
5 Mar 2025 : 05.20
Informasi Tambahan

BUMN: PLN

Event: Ramadhan

Hewan: Ayam

Kab/Kota: Malang

Bulan Febuari 2025 Kota Malang alami deflasi

5 Mar 2025 : 05.20 Views 14

Elshinta.com Elshinta.com Jenis Media: Ekonomi

Bulan Febuari 2025 Kota Malang alami deflasi

Sumber foto: AH Sugiharto/elshinta.com. Bulan Febuari 2025 Kota Malang alami deflasi Dalam Negeri    Editor: Sigit Kurniawan    Selasa, 04 Maret 2025 - 18:57 WIB

Elshinta.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang mencatat tekanan inflasi Kota Malang pada Januari 2025 tercatat masih terkendali. Hal ini tidak terlepas dari koordinasi solid yang dilakukan TPID yang diwujudkan melalui sinergi kolaboratif dalam pengendalian inflasi.

“Salah satunya adalah pelaksanaan sidak pasar untuk pemantauan harga dan ketersediaan stok barang menjelang bulan Ramadhan pada 26 - 28 Februari 2025. Operasi pasar murah di Kantor Pos kota Malang tgl 24-28 Februari 2025; pemantauan ketersediaan gas LPG 3 kg di pasar dan penjual eceran, pemantauan harga bahan pangan pokok selama bulan Februari 202, rakor rutin mingguan pengendalian inflasi bersama Kemendagri pada bulan Februari 2025,” kata Kepala Perwakilan BI Malang, Febrina seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, AH Sugiharto, Selasa (4/3).

Selain itu, berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Malang pada bulan Februari 2025 mengalami deflasi bulanan sebesar 0,69% (mtm) lebih dalam dibanding bulan sebelumnya yang mengalami deflasi sebesar 0,60% (mtm). Dengan capaian tersebut, Kota Malang tercatat mengalami deflasi tahunan sebesar 0,22% (yoy).

“Deflasi periode Februari 2025 terutama didorong oleh penurunan harga pada kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar Lainnya dengan andil -0,70% (mtm). Deflasi yang lebih dalam tertahan oleh inflasi yang terjadi pada kelompok Perawatan Pribadi & Jasa Lainnya dengan andil 0,11% (mtm)," katanya.

Berdasarkan komoditas penyebabnya, deflasi terbesar Kota Malang didorong oleh penurunan tarif listrik, penurunan harga komoditas bawang merah, daging ayam ras, cabai rawit dan kacang panjang masing-masing dengan andil -0,79%, -0,06%, -0,04%, 0,03% dan 0,02% (mtm). Penurunan tarif listrik seiring masih berlanjutnya kebijakan pemerintah terkait pemberian diskon tarif listrik sebesar 50% pada pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA yang berlaku sejak Januari 2025.

"Adapun penurunan harga komoditas bawang merah, cabai rawit dan cabai merah disebabkan oleh berlangsungnya panen hortikultura sejak akhir bulan Januari sehingga pasokan melimpah pada bulan Februari.  Penurunan harga daging ayam ras disebabkan oleh pasokan yang melimpah seiring penurunan harga pakan ternak," tandasnya.

Sumber : Radio Elshinta

Sentimen: negatif (100%)