Sentimen
Informasi Tambahan
Hewan: Ayam
Kab/Kota: Demak, Kudus, Magelang
Tokoh Terkait
Pulang retreat, Bupati dan Wabup akan implementasikan ilmu
Elshinta.com
Jenis Media: Politik

Sumber foto: Sutini/elshinta.com. Pulang retreat, Bupati dan Wabup akan implementasikan ilmu Dalam Negeri Editor: Sigit Kurniawan Senin, 03 Maret 2025 - 18:24 WIB
Elshinta.com - Raut kebahagiaan tampak dari wajah Bupati Kudus Sam`ani Intakoris dan Wakil Bupati Wakil Bupati Kudus Bellinda Putri Sabrina Birton saat tiba di Pendapa Kabupaten Kudus, Jumat (28/2/2025) petang. Mereka disambut masyarakat Kabupaten Kudus. Dalam rangkaian perjalanan ke Pendopo yang ditempuh Bupati dan Wakil Bupati Kudus, dikawal para ajudan dan pejabat yang mengiringi, berjalan kaki melintasi Jembatan Tanggulangin yang menjadi perbatasan Kudus-Demak.
Bupati menyampaikan alasan memilih jalan kaki melewati Jembatan Tanggulangin untuk memohon restu kepada masyarakat, sesepuh dan para pendahulu. Saat berada di tengah-tengah jembatan, pihaknya juga membuang dua ayam ke bawah jembatan.
"Ini tradisi masa lampau. Dulu, orang melepas ayam di bawah jembatan karena ada yang tinggal di kolom jembatan, sebagai bentuk sedekah dan kepedulian kita," ungkapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Senin (3/3).
Usai retreat di Magelang, Bupati Kudus Sam'ani Intakoris menjelaskan siap untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat. Pihaknya menjelaskan akan fokus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menyejahterakan masyarakat.
"Ada banyak ilmu yang kami dapat waktu di Magelang. Kami akan fokus pada peningkatan kualitas pelayanan publik dan menyejahterakan masyarakat," ucapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan salat tarawih dan doa bersama yang dilaksanakan di Pendapa Kabupaten Kudus. Bupati mengajak para ulama, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan masyarakat mendoakan keberlangsungan pemerintahan di Kabupaten Kudus. Sam'ani menegaskan komitmennya dalam menjalankan amanah dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Samani juga mengidentifikasi permasalahan utama di Kabupaten Kudus yang harus segera ditangani. Di antaranya pengelolaan sampah, distribusi gas elpiji 3 kg, penanggulangan bencana alam, serta pengendalian harga bahan pokok. Ia juga akan mengoptimalisasikan digitalisasi terutama mencegah praktik pungutan liar (pungli).
Terkait pengelolaan anggaran, bupati menegaskan pentingnya mengefisiensi anggaran secara tepat. Begitu juga dengan mengawal program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto agar dapat berjalan optimal di Kabupaten Kudus.
Sumber : Radio Elshinta
Sentimen: positif (88.9%)