Sentimen
Positif (100%)
26 Feb 2025 : 21.09
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Ramadhan

Kab/Kota: Sukabumi

Tokoh Terkait

Program Makan Bergizi Gratis Bakal Tetap Ada Selama Ramadhan 2025? Ini Jawaban Kepala BGN

26 Feb 2025 : 21.09 Views 29

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Program Makan Bergizi Gratis Bakal Tetap Ada Selama Ramadhan 2025? Ini Jawaban Kepala BGN

PIKIRAN RAKYAT - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) saat ini memang telah dilaksanakan oleh pemerintah, di berbagai titik yang tersebar di seluruh Indonesia, namun bagaimana saat puasa Ramadhan 2025?

Terkait hal ini, Dadan Hindayana selaku Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) telah angkat suara terkait hal ini, seperti halnya yang dikutip dari laman Antara.

Dalam hal ini, Dadan menerangkan bahwa program MBG akan tetap dilaksanakan selama ibadah puasa Ramadhan 2025, seperti biasanya.

Namun untuk pelaksanaannya akan ada sedikit perbedaan dalam mekanisme pendistribusiannya, karena siswa dan siswa yang beragama Islam akan menjalankan ibadah puasa.

Terkait hal ini Dadan menerangkan bahwa nantinya, makanan yang diberikan kepada anak-anak akan dibawa pulang, dan bisa dikonsumsi saat berbuka puasa nantinya.

Sehingga dengan hal ini, bulan ramadhan 2025 tidak akan menjadi penghalang terkait pendistribusian dan pelaksanaan program MBG yang mulai dicetus semenjak dilantiknya Presiden Indonesia yang baru, Prabowo Subianto.

Di sisi lain, Dadang juga menegaskan bahwa untuk jenis makanan yang diberikan mungkin juga akan ada perbedaan, karena harus disesuaikan agar tidak basi dan tetap layak untuk dimakan.

Misalnya nanti akan disediakan susu, telur rebus, kurma, kue kering, hingga buah-buahan agar kandungan protein, karbohidrat, dan juga serat tetap tercukupi selama Ramadhan ini.

Bahkan ia juga mengatakan nantinya akan ada beberapa menu berbeda yang akan didapatkan oleh anak-anak, seperti kacang hijau hingga kolak.

Sedangkan untuk pengemasan makanannya, nanti akan dipilih kemasan yang menggunakan bahan ramah lingkungan agar terhindar dari penumpukan sampah, dan besoknya harus ditukar oleh anak-anak yang mendapatkan MBG.

Hal ini dilakukan, sebagai salah satu bentuk upaya untuk memberikan edukasi kepada mereka agar dapat menjaga kebersihan lingkungan dan meminimalisir sampah.

Dadan menerangkan bahwa, hal ini akan dilaksanakan uji coba, dengan wilayah yang terpilih di Sukabumi.

"Jadi ada uji coba di Sukabumi, sehingga tidak menimbulkan sampah, dan melatih juga anak-anak supaya disiplin bahwa kantong itu bisa ditukar setiap hari," jelasnya.

Sedangkan untuk daerah yang non-muslim, ia menerangkan bahwa akan dilakukan kegiatan seperti biasanya.

Namun ini akan dilakukan evaluasi setelah satu minggu berjalan, apakah akan dilanjutkan seperti biasa atau ada tindakan khususnya.

Di sisi lain, diketahui juga sebelumnya bahwa program MBG ini telah menyasar di 38 provinsi di Indonesia, yang laporannya juga sudah diterima oleh Presiden Prabowo Subianto dari pihak BGN.

"Jadi dalam waktu satu setengah bulan, alhamdulillah sudah mencapai di 38 provinsi dan di 693 satuan pelayanan. Dan minggu ini insya Allah sudah bisa melayani lebih dari dua juta penerima manfaat," jelas Dadang.***

Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

Sentimen: positif (100%)