Sentimen
Positif (100%)
26 Feb 2025 : 18.56
Informasi Tambahan

BUMN: PLN

Kab/Kota: Cilegon, Gunung, Semarang

Jalankan Transisi Energi, Ini Daftar Pembangkit Listrik PLN IP yang Raih PROPER Emas

26 Feb 2025 : 18.56 Views 26

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: Ekonomi

Jalankan Transisi Energi, Ini Daftar Pembangkit Listrik PLN IP yang Raih PROPER Emas

Jakarta: Sejumlah pembangkit listrik berhasil meraih penghargaan tertinggi dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). 
 
Total 19 pembangkit listrik sukses meraih PROPER Emas, sebuah pencapaian yang menandakan komitmen kuat terhadap pengelolaan lingkungan hidup. Penghargaan PROPER Emas Penghargaan PROPER Emas merupakan apresiasi tertinggi dari KLH kepada perusahaan yang telah menunjukkan kinerja pengelolaan lingkungan yang luar biasa. 
 
Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan yang tidak hanya patuh terhadap regulasi, tetapi juga melakukan inovasi dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, menyampaikan apresiasi atas upaya perusahaan-perusahaan yang mengutamakan aspek lingkungan hidup dalam bisnis mereka. 
 
"Terima kasih atas berbagai inovasi dan kepemimpinan lingkungan di dunia usaha, PROPER harus diteruskan sesuai praktik-praktik yang baik di dunia usaha. Bukan hanya mendorong kepatuhan, tapi membuat perusahaan jadi perusahaan kelas dunia dalam pengelolaan lingkungan hidup," kata Hanif Faisol dalam keterangan tertulis, Rabu, 26 Februari 2025.


Daftar Pembangkit Listrik Peraih PROPER Emas 2024: PLTU Suralaya PLTGU Priok PLTU Banten 1 Suralaya PLTU Banten 2 Labuan PLTU Banten 3 Lontar PLTU Pelabuhan Ratu PLTU Adipala PLTGU Semarang PLTGU Cilegon PLTGU Grati PLTG Pemaron PLTDG Pesanggaran PLTA Mrica PLTA Saguling PLTP Kamojang Drajat PLTP Gunung Salak PLTP Lahendong Unit 1-2 PLTGU Indralaya PLTGU Keramasan Komitmen ESG Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan, PLN Indonesia Power selalu menjalankan proses bisnis berbasis ESG serta konsen terhadap pengelolaan lingkungan.
 
“Kami terus berkomitmen memenuhi kebutuhan listrik Indonesia dengan berlandaskan keberlangsungan lingkungan yang unggul dan berkelanjutan,” kata Edwin.
 
Salah satu upaya nyata yang dilakukan adalah penerapan biomass cofiring di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
 
Biomass cofiring merupakan teknologi yang memanfaatkan biomassa sebagai bahan bakar campuran batu bara. Teknologi ini dapat mengurangi emisi karbon dan meningkatkan penggunaan energi terbarukan.
 
Selain itu, perusahaan-perusahaan pembangkit listrik juga terus mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT) seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP). Langkah ini dilakukan untuk mendukung pemerintah dalam mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

(ANN)

Sentimen: positif (100%)