Sentimen
Positif (99%)
26 Feb 2025 : 15.46
Tokoh Terkait

Deddy Corbuzier akan Kembangkan Podcast Kementerian Pertahanan, Apa yang Dibahas?

26 Feb 2025 : 15.46 Views 48

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Deddy Corbuzier akan Kembangkan Podcast Kementerian Pertahanan, Apa yang Dibahas?

PIKIRAN RAKYAT – Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Sosial, Deddy Corbuzier, mengungkapkan rencananya untuk mengembangkan podcast atau media siniar milik Kementerian Pertahanan.

Deddy menambahkan, podcast milik Kementerian Pertahanan tersebut akan dikemas agar lebih menarik perhatian publik, terutama kalangan anak muda.

"Di Kementerian Pertahanan ada podcast, di TNI ada podcast cuman memang penyebarannya tidak terlalu besar. Nanti kami akan masuk dari tim kami untuk bekerja sama dengan podcast yang ada di Kementerian Pertahanan," ungkap Deddy pada Rabu, 26 Februari 2025.

Diketahui bahwa Kementerian Pertahanan memang memiliki kanal YouTube @kemhan dan berisi podcast.

Sarana Penyebaran Informasi

Deddy berpendapat bahwa podcast merupakan media yang efektif untuk menyampaikan wawasan terkait pertahanan kepada publik, terutama bagi generasi muda yang lebih akrab dengan platform digital.

Melalui format ini, Deddy ingin menyajikan berbagai informasi mengenai industri pertahanan dan dunia kemiliteran dengan cara yang lebih menarik agar lebih mudah dipahami.

Selain memanfaatkan podcast, ia juga berencana menggandeng sejumlah tokoh publik guna membantu menyebarluaskan informasi tentang industri pertahanan dan aktivitas militer dalam negeri.

Militer Belum Jadi Perhatian Anak Muda

Deddy menyadari bahwa mengemas konten militer agar menarik bagi generasi muda bukanlah hal yang mudah.

Menurutnya, isu mengenai militer dan industri pertahanan masih belum menjadi perhatian utama anak muda, yang cenderung lebih tertarik pada budaya populer modern.

Namun, tantangan tersebut justru semakin memotivasinya untuk terus mengedukasi generasi muda mengenai sektor pertahanan nasional.

"Saya bangga dengan Indonesia. Akan tetapi, kalau generasi mendatang kita lebih bangga dengan produk-produk luar dan tidak paham tentang produk-produk Indonesia, tontonan masih tontonan luar, produk masih produk luar, ya kita akan terus bergantung pada luar," katanya.***

Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

Sentimen: positif (99.9%)