Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ramadhan
Kasus: skimming
Hati-hati! Penipuan Jelang Ramadhan Makin Marak, Ini Modus yang Harus Diwaspadai
Medcom.id
Jenis Media: Ekonomi

Jakarta: Menjelang bulan Ramadan, aksi penipuan finansial makin meningkat! Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap berbagai modus kejahatan yang memanfaatkan momen ini.
“Menjelang Ramadan, kejahatan keuangan cenderung meningkat seiring dengan meningkatnya aktivitas transaksi dan konsumsi masyarakat. Masyarakat diharapkan mewaspadai beberapa modus kejahatan keuangan,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, dilansir Antara, Sabtu, 22 Februari 2025.
Modus penipuan yang harus diwaspadai
1. Arisan bodong
Penawaran arisan online dengan iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat bisa jadi jebakan! Sebelum ikut, pastikan arisan tersebut terpercaya dan sudah jelas sistemnya.
2. Investasi tipu-tipu
Jangan tergiur investasi dengan janji cuan besar tanpa risiko! Pastikan legalitasnya di OJK sebelum menanamkan uang.
3. Social engineering
Pelaku berpura-pura sebagai pihak bank atau perusahaan, lalu meminta data pribadi seperti OTP, PIN, atau password. Ingat, bank tidak pernah meminta data pribadi lewat telepon atau chat!
4. Skimming dan phishing
Hindari transaksi di ATM yang mencurigakan dan jangan klik tautan mencurigakan yang dikirim lewat SMS atau email. Bisa jadi itu jebakan untuk mencuri data kartu ATM atau akun perbankanmu!
5. Card tapping
Modus ini dilakukan dengan memasang alat di lubang kartu ATM agar kartu tertahan dan bisa diambil oleh pelaku. Kalau kartu tersangkut, jangan tinggalkan sebelum mendapatkan bantuan resmi dari bank.
6. Sniffing
Hacker bisa menyadap jaringan internet dan mencuri data pribadimu. Jangan asal mengunduh aplikasi dari sumber tak dikenal, apalagi lewat WhatsApp atau email!
7. THR palsu dan pinjol ilegal
Jangan mudah percaya pesan yang mengatasnamakan perusahaan atau instansi yang menawarkan THR atau promo besar-besaran. Waspada juga terhadap pinjaman online ilegal yang tiba-tiba mentransfer uang ke rekeningmu!
8. Promo perjalanan murah dan parcel lebaran
Diskon besar-besaran untuk perjalanan umrah atau paket wisata bisa jadi modus penipuan. Begitu juga dengan info pengiriman parsel yang meminta kamu mengklik tautan tertentu. Jangan mudah tergiur!
Friderica menuturkan bahwa kemungkinan besar laporan konsumen dan masyarakat menjelang Ramadan masih terkait penipuan eksternal dikarenakan faktor tingginya penggunaan teknologi dan masih rendahnya pengetahuan mengenai pentingnya kerahasiaan dan keamanan data.
Ia mengatakan bahwa jelang Ramadan dan Lebaran, aktivitas keuangan ilegal seperti penawaran pinjaman online dan investasi ilegal biasanya juga semakin marak.
“Oleh karena itu, masyarakat diharapkan meningkatkan kewaspadaan dan memastikan aspek 2 L (legal dan logis) dari setiap penawaran yang diterimanya. Masyarakat dapat memastikannya melalui Kontak Layanan Konsumen OJK dengan nomor telepon 157,” kata Friderica.
Ramadan harusnya jadi momen penuh berkah, bukan jadi korban penipuan!
Tetap waspada, jangan mudah percaya, dan selalu cek keabsahan informasi sebelum mengambil keputusan finansial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ANN)
Sentimen: negatif (98.5%)