Sentimen
Negatif (99%)
22 Feb 2025 : 04.56
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Cimahi

Perankan Wanita Hamil, Siswa SMK di Bandung Barat Tewas Saat Drama Pentas Seni Karena Luka Tusuk - Halaman all

22 Feb 2025 : 04.56 Views 66

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Regional

Perankan Wanita Hamil, Siswa SMK di Bandung Barat Tewas Saat Drama Pentas Seni Karena Luka Tusuk - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG BARAT - MDR (17) siswa kelas XII SMK Dharma Pertiwi di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat meninggal dunia saat drama pentas seni di sekolah.

Korban sempat berjalan sempoyongan sebelum akhirnya terjatuh dan menghembuskan napas terakhir.

Ironisnya, hal itu dianggap siswa lain sebagai bagian dari pentas seni.

Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto mengatakan korban meninggal dunia karena mengalami luka tusukan benda tajam.

"Memang saat itu sedang pagelaran, saksi melihat bahwa adegan itu adegan drama, jadi tidak melihat korban melakukan langsung dan meninggal di tempat. Jadi sempat korban berdiri, berjalan, sempoyongan kemudian terjatuh," kata Tri di DPRD Kota Cimahi, Kamis (20/2/2025).

Polisi masih melakukan rangakaian penyelidikan untuk mengetahui secara rinci kronologi kematian MDR.

Setidaknya sudah ada 3 orang saksi yang telah dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut.

"Sudah 3 orang yang kita mintai keterangan awal, mohon waktu, agar peristiwa ini tidak sepenggal-sepenggal," katanya.

Perankan kenakalan remaja

Saat itu, MDR tengah berperan sebagai seorang wanita yang tengah hamil akibat kenakalan remaja.

"Jadi memang ada pentas seni drama, dengan tema kenakalan remaja, MDR ini berperan sebagai wanita yang hamil," kata Tri Suhartanto, Jumat (21/2/2025).

Dalam salah satu scene, MDR kemudian memeragakan adegan bunuh diri dengan menggunakan properti sebuah benda tajam berupa gunting.

Namun, peran tersebut berujung nahas, karena properti yang digunakan menembus bagian perut.

"Dalam drama itu memang ada cerita bahwa yang bersangkutan ada adegan bunuh diri, namun adegan bunuh dirinya dilakukan secara langsung dan nyata, ini yang sedang kita gali keterangannya riil di lapangan seperti apa," ujar Tri.

Saat ini, polisi telah mengamankan sejumlah properti pentas seni termasuk benda tajam yang digunakan MDR saat memeragakan adegan drama.

"Yang diamankan, ada beberapa alat peraga yang ada di sana yang berhubungan dengan cerita," katanya.

Sekolah mengaku kecolongan

Sekolah mengaku kecolongan atas tragedi meninggalnya MDR.

"Kemarin itu di luar kontrol kami, mereka tidak menginformasikan penggunaan senjata tajam tadi," kata Humas SMK Dharma Pertiwi, Ridwan, Jumat (21/2/2025).

Ridwan mengklaim telah mengawasi properti yang digunakan kelompok MDR untuk pentas seni berupa pertunjukan drama demi memeroleh nilai akhir sementara pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan P5.

Menurutnya, keberadaan properti berupa gunting yang digunakan saat pertunjukan MDR luput dari pengecekan guru mata pelajaran.

"Untuk properti itu semua siswa yang menyediakan dan properti itu sepengetahuan kami, khususnya yang terlihat," ungkapnya.

Ridwan menegaskan, pihak telah melakukan pengawasan secara berkala agar siswa tidak membawa benda tajam ke sekolah.

"Untuk benda runcing, benda tajam, sekolah tidak memperbolehkan siswa membawa senjata atau benda tajam ke sekolah. Karena kita ada razia dari sekolah setiap harinya," katanya.

dan

Adegan Pentas Seni Ini Diduga Menjadi Penyebab Siswa SMK di Bandung Barat Meninggal Dunia

Sentimen: negatif (99.2%)