Sentimen
Negatif (99%)
12 Feb 2025 : 20.30
Informasi Tambahan

BUMN: PDAM

Kab/Kota: Depok

Akibat Limbah Pabrik, Air Satu RW di Depok Bau Tak Sedap Megapolitan 12 Februari 2025

12 Feb 2025 : 20.30 Views 10

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Akibat Limbah Pabrik, Air Satu RW di Depok Bau Tak Sedap
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Februari 2025

Akibat Limbah Pabrik, Air Satu RW di Depok Bau Tak Sedap Tim Redaksi DEPOK, KOMPAS.com - Limbah pabrik dari PT Indofermex disebut mencemari satu RW di Jalan Semar Niran, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, yakni RW 04.  Warga menyebut, bau tidak sedap tercium di saluran air warga yang tinggal di RW tersebut.  “Kalau masalah terdampak bau, satu RW itu kena,” kata Haikal, perwakilan warga RT 04/RW 04 kepada wartawan di depan PT Indofermex, Rabu (12/2/2025). Haikal bilang, RT 04 menjadi wilayah terparah yang terdampak limbah. Sebab, bukan hanya bau busuk, air di rumah warga di RT 04 juga ikut tercemar terbukti dari rasanya yang masam. “Yang benar-benar terdampak itu satu RT, yang RT 04 itu,” ungkap Haikal. “Air (rumah warga) di belakang (pabrik) banyak yang sudah tidak bisa digunakan,” imbuhnya. Oleh sebab itu, warga berdemonstrasi di depan PT Indofermex pada Rabu siang. Warga bersama pihak pabrik lantas dimediasi oleh Wakil Ketua DPRD Depok, Tajudin Tabri. Hasil audiensi menyepakati agar saluran air limbah pabrik yang mengalir ke permukiman warga ditutup. “Tadi sudah saya sampaikan untuk menutup aliran gorong-gorong yang melalui got-got warga,” ungkap Haikal. Kedua, pabrik diminta menggandeng warga sekitar untuk dipekerjakan. “(Ketiga) PDAM dulu pernah dipasangkan alat-alat itu, tapi tidak membayarkan. Saya pengennya PDAM itu, ada PDAM dibayarkan (oleh pabrik) secara gratis untuk warga terdampak (sebagai kompensasi),” jelas Haikal. Sebelumnya diberitakan, sejumlah warga di Jalan Semar Niran, Sukmajaya, Kota Depok, mengeluhkan bau tidak sedap akibat limbah pabrik PT Indofermex. Salah satunya Leni (60), seorang warga yang bangunan rumahnya menempel dengan salah satu sisi pabrik itu. “Bau masam, bau busuk, segala macam jenis bau tercium setiap hari,” kata Leni kepada Kompas.com , Rabu (12/2/2025). Leni menjelaskan, bau tak sedap ini rutin tercium setiap sore hari dan malam hari. “Kalau waktu siang begini saja kan sudah tercium bau ya, tapi pas sore atau malam tuh makin parah. Apalagi kalau hujan,” tutur dia.  Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (99.2%)