Sentimen
Negatif (99%)
10 Feb 2025 : 10.00

Pengusaha Perhotelan di Sekitar IKN Khawatir Penurunan Omzet Akibat Pemangkasan Anggaran Perjalanan Dinas

10 Feb 2025 : 10.00 Views 8

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Regional

Pengusaha Perhotelan di Sekitar IKN Khawatir Penurunan Omzet Akibat Pemangkasan Anggaran Perjalanan Dinas

Penajam Paser Utara, Beritasatu.com - Sejak pemerintah resmi memangkas anggaran perjalanan dinas, pengusaha perhotelan dan penginapan di sekitar kawasan IKN (Ibu Kota Nusantara) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, mulai merasakan penurunan okupansi kamar. Mereka khawatir dampak ini akan menurunkan omzet secara signifikan.

Penurunan okupansi ini dirasakan hampir seluruh tempat penginapan dan perhotelan di wilayah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara. Saat ini, sebagian besar hotel dan penginapan yang terletak di sekitar IKN sudah tampak sepi pengunjung, dengan banyak kamar yang kosong akibat menurunnya jumlah tamu yang berkunjung.

Salah satu faktor penyebabnya diduga akibat pemangkasan anggaran perjalanan dinas yang mengurangi kunjungan tamu dari berbagai instansi pemerintah ke IKN. Hal ini membuat para pengusaha perhotelan dan penginapan di kawasan tersebut khawatir akan penurunan omzet.

Delvi, salah satu pengusaha perhotelan di sekitar IKN, mengungkapkan penurunan okupansi sudah terasa sejak awal 2025.

"Kondisi tamu stabil, masih ada tamu setiap hari. Namun, tidak sebanyak tahun lalu. Tahun ini, sejak awal tahun, okupansi agak berkurang," ungkap Delvi saat ditemui di salah satu penginapan di Desa Sukaraja, Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Senin (10/2/2025).

Para pengusaha di bidang perhotelan dan penginapan mulai merasa khawatir apabila penurunan okupansi berlanjut, yang dapat menyebabkan kerugian karena mereka belum bisa memperoleh omzet maksimal setelah berinvestasi untuk membangun usaha di sekitar IKN.

"Kami khawatir kalau tidak ada tamu, berarti investasi ini sia-sia. Kami pasti rugi, balik modal pun belum," tambah Delvi.

Meskipun ada kekhawatiran akan penurunan omzet akibat pemangkasan anggaran perjalanan dinas, para pengusaha tetap optimistis. Mereka percaya jumlah kunjungan wisatawan ke IKN masih cukup tinggi.

"Kami tetap optimistis karena banyak warga dari luar kota yang ingin berkunjung ke IKN, yang kini juga menjadi tempat wisata," ujar Delvi.

Sentimen: negatif (99.9%)