Deportasi Massal Imigran Ilegal dari Amerika Serikat
Tempo.co
Jenis Media: Nasional

Foto 1 dari 6
Imigran ilegal dikawal untuk melintasi jembatan perbatasan Internasional Hidalgo setelah dideportasi di McAllen, Texas, Amerika Serikat, 27 Januari 2025. Otoritas Amerika Serikat menangkap ratusan imigran illegal dan mendeportasi ratusan orang lainnya dalam operasi massal yang dilakukan beberapa hari setelah Presiden Donald Trump memulai masa jabatan keduanya. Trump telah menjanjikan Tindakan keras terhadap imigran illegal selama kampanye pilpres tahun lalu. Reuters/Daniel Becerril
Foto 2 dari 6
Anak di bawah umur (tengah) mengumpulkan nama dan nomor kependudukan paman dan kakeknya, yang merupakan imigran legal, ditahan oleh agen Investigasi Keamanan Dalam Negeri Imigrasi dan Bea Cukai AS di Tucson, Arizona, Amerika Serikat, 26 Januari 2025. Reuters/Rebecca Noble
Foto 3 dari 6
Warga Kolombia yang dideportasi dari Amerika Serikat tiba di Bandara Internasional El Dorado, Bogota, Kolombia, 28 Januari 2025. Reuters/Luisa Gonzalez
Foto 4 dari 6
Imigran yang dideportasi dari Amerika Serikat berada di dalam pesawat Angkatan Udara Kolombia untuk dipulangkan ke negara asal, 28 Januari 2025 ini. Reuters/Gustavo Petro
Foto 5 dari 6
Petugas Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai Amerika Serikat (ICE) melakukan penangkapan warga yang tidak memiliki dokumen keimigrasian di Chicago, Illinois, Amerika Serikat, 26 Januari 2025. Reuters/Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai
Foto 6 dari 6
Imigran pencari suaka yang janjinya dengan Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (CBP One) dibatalkan setelah Donald Trump menjabat sebagai presiden di tempat penampungan Senda de Vida untuk mendapatkan kesempatan memasuki Amerika Serikat secara legal di Reynosa, Meksiko, 27 Januari 2025. Reuters/Daniel Becerril
Sentimen: negatif (66.7%)