Sentimen
Negatif (100%)
29 Jan 2025 : 00.00
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Palembang

Kasus: penganiayaan

Alasan Suami di Palembang Telantarkan Istri Hingga Meninggal, Kesal Ditolak Berhubungan Badan

29 Jan 2025 : 00.00 Views 67

Terkini.id Terkini.id Jenis Media: News

Alasan Suami di Palembang Telantarkan Istri Hingga Meninggal, Kesal Ditolak Berhubungan Badan

Terkini - Polisi berhasil menangkap Wahyu Saputra (26), seorang suami di Palembang yang telah telantarkan istri hingga meninggal dunia.

Wahyu Saputra ditangkap di kediamannya di Jalan Abi Kusno, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), pada Senin malam, 27 Januari 2025.

Saat ini, pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polrestabes Palembang.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka dengan sengaja melakukan penelantaran terhadap istrinya yang sedang sakit hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

"Dari keterangan saksi, petunjuk dan alat bukti, kami menduga adanya serangkaian tindak pidana penelantaran istri yang pada akhirnya korban meninggal dunia dengan kondisi fisik memprihatinkan," kata Harryo, dikutip dari Rmol, Rabu, 29 Januari 2025.

Harryo mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan yang dilakukan tersangka terhadap korban.

Kondisi fisik korban, menurut Harryo, memang sudah menurun sejak awal tahun 2024 lantaran mengidap penyakit pneumonia yang belakangan diketahui dari keterangan dokter, dan makin melemah pada Desember 2024 dimana ketika itu korban sudah dalam kondisi lemas.

Adapun tersangka yang sudah mengetahui kondisi kritis istrinya itu sama sekali tidak melakukan perawatan terhadap istrinya tersebut.

"Lalu pada 9 Januari 2025, kondisi korban sudah terkapar dan hanya bisa terguling. Namun, tersangka hanya memberikan makan dengan cara diletakkan di pinggir tempat tidur. Tanpa disuapi. Padahal, kondisi korban saat itu sudah tidak berdaya," ungkap Harryo.

"Tersangka juga tidak membawa korban ke rumah sakit ataupun klinik padahal kondisinya sudah melemah," sambungnya.

Sentimen: negatif (100%)