Sentimen
Negatif (94%)
26 Jan 2025 : 18.00
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Purwodadi, Salatiga, Semarang

Tokoh Terkait
Agus Jabo Priyono

Agus Jabo Priyono

Wamensos: 13 Rumah Rusak Berat Akibat Banjir Grobogan, Kami Bantu 25 Juta Per Rumah Regional 26 Januari 2025

26 Jan 2025 : 18.00 Views 39

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Wamensos: 13 Rumah Rusak Berat Akibat Banjir Grobogan, Kami Bantu 25 Juta Per Rumah
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        26 Januari 2025

Wamensos: 13 Rumah Rusak Berat Akibat Banjir Grobogan, Kami Bantu 25 Juta Per Rumah Tim Redaksi GROBOGAN, KOMPAS.com - Kementerian Sosial ( Kemensos ) menyalurkan bantuan senilai total Rp 600 juta untuk korban bencana banjir di Kabupaten Grobogan , Jawa Tengah, Minggu (26/1/2025). Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono kepada Bupati Grobogan Sri Sumarni, di Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, yang merupakan lokasi terdampak banjir paling parah. Agus Jabo Priyono menjelaskan, bantuan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan logistik, sembako, dan fasilitas alat kebersihan. Saat ini, terdapat sekitar 200 pengungsi di Desa Baturagung akibat bencana tersebut. Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk membantu pembangunan rumah yang rusak berat di wilayah Gubug akibat banjir bandang setelah jebolnya tanggul Sungai Tuntang pekan lalu. "Kemensos sudah mengidentifikasi, rumah yang rusak berat akibat banjir ada 13 rumah. Tapi yang lainnya tetap kita assessment. Untuk 13 rumah ini, kita kasih bantuan pembangunan rumah melalui Pemkab Grobogan, 25 juta per rumah," ungkap Agus. Agus menambahkan bahwa saat ini status daerah tersebut masih dalam tanggap darurat, sehingga seluruh pemangku kepentingan diharapkan untuk terus bersinergi dalam mendampingi korban terdampak banjir. Dapur umum dan tempat pengungsian masih disiagakan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. "Karena lokasi ini masih berada tak jauh dari aliran sungai, pesan bapak Presiden dan wakil Presiden, selama bulan Desember hingga Maret kita harus waspada, saat hujan deras potensi banjir dan longsor cukup besar," pungkas Agus. Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan mencatat ada total 22 tanggul sungai di wilayahnya yang jebol. Dari jumlah tersebut, enam tanggul mengalami kerusakan paling parah, khususnya di aliran Sungai Tuntang, Kecamatan Gubug, yang sering meluap saat musim hujan akibat kiriman dari hulu wilayah Kabupaten Semarang dan Salatiga. "Jadi Kabupaten Grobogan itu banyak tanggul sungai kritis. Kondisi ini membuat banjir tahunan selalu terjadi sehingga kami minta pemerintah pusat dari Kementerian terkait untuk menangani kondisi ini," kata Bupati Grobogan, Sri Sumarni. Berdasarkan laporan Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Grobogan, banjir kali ini telah menerjang 98 desa di 14 kecamatan, termasuk Toroh, Purwodadi, Grobogan, Karangrayung, Kedungjati, Gubug, Tawangharjo, Penawangan, Godong, Brati, Klambu, Pulokulon, Geyer, dan Tanggungharjo, sejak Jumat (20/1/2024) hingga Minggu (22/1/2025). Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (94.1%)