Sentimen
Negatif (100%)
18 Jan 2025 : 04.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Glodok, Mangga Besar

Kasus: kebakaran

Pengunjung Selamat Keluar Ruang Karaoke dengan Jalan Jongkok, Berguling Turuni Tangga - Halaman all

18 Jan 2025 : 04.25 Views 20

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan

Pengunjung Selamat Keluar Ruang Karaoke dengan Jalan Jongkok, Berguling Turuni Tangga - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Upaya para pengunjung karaoke yang terjebak kobaran api dan asap pekat saat si jago merah membakar Glodok Plaza Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (14/1/2025) malam, berlangsung dramatis.

Dengan menerapkan ilmu penyelamatan diri saat terjadi kebakaran dengan prosedur tepat membuat nyawa Osima Yukari, seorang wanita pengunjung ruang karaoke di Glodok Plaza selamat.

Osima Yukari sehari-hari berprofesi sebagai pramugari sebuah maskapai penerbangan.

Melalui Instagram pribadinya, Osima terakhir kali memposting foto pada 22 Desember 2024 dengan mengenakan seragam salah satu maskapai penerbangan.

Salah satu rekan saksi yang berhasil selamat tidak mau menyebutkan namanya menjelaskan, saat terjadi kebakaran, temannya yang berinisial A ada di salah satu ruang karaoke lantai 9 Glodok Plaza.

A lalu memesan buah potongdi tempat karaoke tersebut. Beberapa lama ditunggu tak kunjung datang dan A memutuskan untuk keluar dari ruang karaoke.

Ia keluar ruangan bermaksud mencari waiters karaoke guna menanyakan pesanannya yang tidak kunjung datang.

Masih kata rekan si A, saat itu ada beberapa pramugari yang berada di dalam ruang karaoke salah satunya Osima.

"Pas dia buka pintu cari waters, itu sudah ada asap tebal dan gelap, terus teman saya ini matikan musik, bilang ke teman-temannya kalau tempat karaoke itu kebakaran," tegasnya, Jumat (17/1/2025).

Dalam keadaan panik, kata nasum yang tidak mau sebutkan namanya itu, para wanita yang ada di dalam ruang karaoke memilih bersembunyi di dalam kamar mandi.

Padahal, A sudah menyarankan tidak bisa berdiam diri di dalam ruangan tersebut karena takut terjebak dan tewas terpanggang.

Tim evakuasi gabungan mengangkut jenazah tewas dalam kebakaran dahsyat di Glodok plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat, Kamis petang, 17 Januari 2025. (Kompas/Intan Afrika Rafni)

A yang tahu cara menghadapi situasi kebakaran di dalam gedung, memilih untuk keluar ruang karaoke dengan jalan jongkok.

Kondisi tempat hiburan yanag sudah gelap dan berasap, A terus berjalan jongkok sembari merambat tembok guna mencari pintu darurat.

Ketika mendapatkan pintu darurat, lamjut Teman A, rekannya langsung menuruni anak tangga.

Lagi-lagi ia teringat ketika menghadapi situasi kebakaran menuruni anak tangga yaitu berguling.

"Dia guling sampai lantai 7 terus tidak sadarkan diri. Ketika kebakaran enggak ada bunyi alarm kalau kata teman saya. Pokoknya tahu-tahu berasap pas dia keluar," tandasnya.


Rekan si A menambahkan, beberapa jam kemudian ia siuman setelah pingsan dan sudab ada di RS kawasan Tamansari.

Ternyata, A ditolong oleh sopir taksi yang ada di lokasi dan dilarikan ke rumah sakit.

"Teman saya selamat, dia kerja di salah satu perusahaan yang punya safety ketika ada kebakaran," imbuhnya.

Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi dua jenazah yang menjadi korban tewas kebakaran di Plaza Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, Kamis sore, 16 Januari 2025. (Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah)

Sebelumnya, Polsek Metro Tamansari mengerahkan sejumlah personel untuk mengamankan lokasi kebakaran di Plaza Glodok, Jakarta Barat, Jumat (17/1/2025).

Dari pantauan di lokasi, seluruh gedung lokasi kebakaran sudah diberi garis polisi agar tidak ada yang melintas.

Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Riyanto mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan tim DVI Polda Metro Jaya sejak Kamis (16/1/2025).

Selain itu, tim Puslabfor Mabes Polri juga sudah bersiaga di lokasi kejadian sejak kemarin.

"Tapi mereka tidak bisa masuk karena masih banyak asap," kata Riyanto saat ditemui di lokasi, Jumat.

Tim DVI dan Puslabfor Belum Bisa Masuk ke Glodok Plaza

Polsek Metro Tamansari mengerahkan sejumlah personel untuk mengamankan lokasi kebakaran di Plaza Glodok, Jakarta Barat, Jumat (17/1/2025).

Dari pantauan di lokasi, seluruh gedung lokasi kebakaran sudah diberi garis polisi agar tidak ada yang melintas.

Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Riyanto mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan tim DVI Polda Metro Jaya sejak Kamis (16/1/2025).

Selain itu, tim Puslabfor Mabes Polri juga sudah bersiaga di lokasi kejadian sejak kemarin.

"Tapi mereka tidak bisa masuk karena masih banyak asap," kata Riyanto saat ditemui di lokasi, Jumat.

Riyanto melanjutkan, petugas DVI dan Puslabfor tidak bisa memaksa untuk masuk ke dalam karena takut sesak napas.

Mengingat, di lokasi kejadian masih dalam proses pendinginan dan asap pascakebakaran masih terlihat.

"Kami tadi sudah koordinasi (dengan Damkar) kalau hari ini bisa masuk, mungkin tim Labfor bisa lakukan pemeriksaan," ungkapnya.

Namun, ia belum bisa memastikan kapan tim Labfor dan DVI bisa masuk ke dalam gedung Plaza Glodok untuk mencari korban kabakaran.

Sebab, saat ini tim masih meminta denah gedung agar memudahkan petugas saat masuk mencari para korban.

"Kalau dari hasil pemeriksaan itu titik api awalnya ada di lantai 9," imbuhnya.

Sebelumnya, Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Barat telah evakuasi lima jenazah korban kebakaran di Plaza Glodok, Kecamatan Tamansari, Jakbar, Jumat (17/1/2025).

Dari pantauan di lokasi, mobil pemadam kebakaran masih berada di Plaza Glodok untuk lakukan pendinginan.

Beberapa personel nampak kelelahan bekerja memadamkan api di lokasi. Sebab, sampai siang ini, mereka masih melakukan pendinginan.

Kasudin Damkar Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan, total warga yang hilang saat kebakaran sebanyak 14 jiwa.

Namun, yang baru bisa ditemukan dan sudah dibawa ke RS Polri Jakarta Timur untuk dilakukan pendalaman indentitas.


Laporan Reporter Miftahul Munir | Sumber: Warta Kota

Sentimen: negatif (100%)