Sentimen
Undefined (0%)
15 Jan 2025 : 14.31
Informasi Tambahan

Hewan: Kambing, Sapi

Kab/Kota: Boyolali, Solo

Menteri PPN Rachmat Pambudy Kunjungi Dapur Umum Milik Bos Wong Solo

15 Jan 2025 : 14.31 Views 34

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Menteri PPN Rachmat Pambudy Kunjungi Dapur Umum Milik Bos Wong Solo

Esposin, BOYOLALI -- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN), Rachmat Pambudy, bersama Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, meninjau langsung dapur umum atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Gagaksipat, Ngemplak, Boyolali pada Rabu (15/1/2025).

SPPG Gagaksipat adalah mitra BGN untuk menyuplai menu makan bergizi gratis (MBG). 

SPPG Gagaksipat tersebut dikelola oleh Yayasan Bangun Gizi Nusantara (YBGN) milik Wong Solo Group. 

SPPG Gagaksipat terbagi menjadi empat dapur yaitu 1 A, 1B, 2A, dan 2B.

Kedua pejabat tersebut ditemani oleh pendiri Wong Solo Group, Puspo Wardoyo, berkeliling di dapur umum untuk melihat proses produksi menu makan bergizi gratis. 

Seusai berkeliling, para pejabat juga sempat mencicipi menu makan bergizi gratis.

Ditemui seusai berkeliling, Rachmat Pambudy memuji dapur umum di Gagaksipat tersebut sangat memenuhi syarat salah satunya higienis. 

Ia memuji adanya penambahan kapasitas yang biasanya satu dapur hanya melayani 3.000 porsi, menjadi 6.000 porsi. 

Total dua dapur bisa menghasilkan 12.000 porsi per hari.

Rachmat juga melihat komposisi makanan yang disajikan baik karbohidrat, protein, mineral, dan sebagainya secara kasat mata telah memenuhi. Ahli gizi juga akan memeriksa hal tersebut.

Ia mengatakan program MBG akan menimbulkan diversifikasi pangan karena semua bahan baku berasal dari warga lokal.

Ditanya apakah program MBG bakal mengurangi ketergantungan terhadap beras. 

Rachmat mengatakan tentu ada diversifikasi pangan dan kemungkinan besar akan mengurangi konsumsi nasi.

“Kalau nanti di suatu daerah potensinya sagu, sebaiknya makanan sumber pokok karbohidratnya sagu. Nanti di Indonesia timur yang tadinya makan jagung, mengapa tidak makan jagung, toh jagung juga jauh lebih sehat dibandingkan sumber karbohidrat yang lain, ada juga ubi, tinggal nanti kepala gizi setiap dapur akan menetapkan kecukupan karbohidratnya,” kata Rachmat Pambudy yang juga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)

Soal menu MBG di Gagaksipat yang ia makan belum ada susu, ia mengatakan susu diganti telur. 

Ketika di daerah memang ada produksi susu sapi atau kambing, tentu menu tersebut akan digunakan dan diolah sesuai kecukupan gizi.

 

Sentimen: neutral (0%)