Esposin, KARANGANYAR - Satu unit rumah milik Jungkung Budiyono, warga Dusun Kayen, Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah hangus terbakar pada Minggu (12/1/2025) tengah malam. 

Nahasnya selain kehilangan rumah, dua unit sepeda motor, empat sepada ontel serta perabotan lainnya ikut ludes dilalap api.

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar Hendro Prayitno mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu rumah yang terbuat dari papan berukuran 10 meter x 14 meter dihuni Jungkung Budiyono, 35, bersama istri Eni Rosidah, 35 dan tiga anaknya satu di antaranya masih berusia 5 tahun. Kemudian ikut tinggal bersama keluarga tersebut, ibu Jungkung, Sumi Maryati, 67. 

"Dari keterangan Jungkung, kebakaran diketahui awalnya dari teriakan ibunya. Ibunya teriak api.. api...," kata Hendro kepada Espos, Senin (13/1/2025).

Hendro mengatakan saksi yang mendengar teriakan itu bergegas keluar dan mematikan meteran listrik. Kemudian mengevakuasi seluruh anggota keluarganya. Termasuk ibunya yang mengalami sakit stroke. Lantaran kondisi rumah yang terbuat dari papan dan angin yang cukup kencang, mengakibatkan api cepat membesar.

"Warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sambil menunggu pemadam kebakaran dan tim BPBD tiba di lokasi," kata dia.

Nahas, api dengan cepat membesar dan menghanguskan seluruh rumah. Dua kendaran bermotor, empat sepeda ontel, meja kursi dua set dan satu buah mesin jahit hangus terbakar dan menyisakan rangka saja. Saat ini korban mengungsi ke rumah saudaranya yang tak jauh dari lokasi. BPBD langsung memberikan bantuan sembako kepada korban. Terkait dugaan penyebab terjadinya kebakaran, Hendro mengatakan diduga karena hubungan arus pendek atau korsleting. 

"Penyebab pastinya masih diselidiki aparat kepolisian. Alhamdulillah tidak ada korban, hanya kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah," katanya.