Sentimen
Undefined (0%)
10 Jan 2025 : 16.14
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Biak, Semarang

Mirip Flu Biasa, Dinkes Semarang Minta Kasus HMPV Tak Dibesar-besarkan

10 Jan 2025 : 16.14 Views 12

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Mirip Flu Biasa, Dinkes Semarang Minta Kasus HMPV Tak Dibesar-besarkan

Esposin, SEMARANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang mencatat belum menemukan kasus orang sakit yang disebabkan virus Human Metapneumovirus (HMPV). Masyarakat juga diminta tidak terlalu khawatir, karena virus tersebut mirip flu biasa dan tidak mematikan.

Kepala Dinkes Kota Semarang, Abdul Hakam, menyampaikan agar masyarakat tidak perlu gelisah atau khawatir dengan kasus HMPV. Dia secara khusus meminta media untuk tidak memframing permasalahan virus tersebut.

“Saya mengingatkan kepada awak media untuk tidak membesar-besarkan HMPV. Supaya masyarakat tidak gelisah karena virus HMPV ini seperti influenza biasa,” kata Hakam saat dikonfirmasi, Jumat (10/1/2025).

Hakam menambahkan meski belum ada obat khusus terkait virus HMPV. Namun untuk penanganannya kurang lebih sama dengan flu biasa dengan perbanyak istirahat dan menjaga kebersihan.

Lebih lanjut, dia tetap mengimbau utamanya kepada kelompok rentan seperti lansia dan balita. Lalu orang-orang yang memiliki penyakit komorbit untuk mewaspadai virus HMPV.

“Terkhusus untuk lansia diatas 60 tahun, lalu usia produktif tapi punya penyakit bawaan seperti komorbid hingga diabetes. Pencegahannya bisa dilakukan dengan menghindari kerumunan, istirahat yang cukup dan jaga kebersihan,” paparnya.

Sebagai upaya antisipasi pengendalian virus HMPV, Dinkes Kota Semarang telah berkoordinasi dengan pusat kesehatan seperti puskesmas untuk melakukan edukasi kepada masyarakat. Diharapakan masyarakat tidak panik menghadapi virus tersebut.

“Apalagi di musim penghujan virus mudah berkembang. Bakteri virus itu mati berada di suhu 38 keatas, sedangkan kalau suhunya dingin dibawah 20 derajat pasti berkembang biak,” paparnya.

Imbauan serupa juga disampaikan oleh Kepala Dinkes Jateng, Yunita Dyah Suminar. Dia meminta masyarakat yang berpergian ke luar negeri meningkatkan kewaspadaan dengan menggunakan masker dan mengonsumsi vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

“Jangan panik atau was-was, tapi tetap waspada. Kita terapkan selalu cuci tangan sebelum makan, makan bergizi seimbang, protein sayuran dan buah. Kalau mengalami gejala, gunakan masker. Kalau merasa tidak nyaman, silakan berobat ke klinik atau dokter,” tandasnya.

Sentimen: neutral (0%)