Sentimen
Undefined (0%)
10 Jan 2025 : 16.22
Informasi Tambahan

Hewan: Ayam

Kab/Kota: Semarang

Tokoh Terkait

Respons Siswa SMPN 12 Semarang terhadap Program Makan Siang Bergizi Gratis

10 Jan 2025 : 16.22 Views 18

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Respons Siswa SMPN 12 Semarang terhadap Program Makan Siang Bergizi Gratis

Esposin, SEMARANG – Program Makan Siang Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto telah memasuki hari kelima sejak peluncurannya pada Senin (6/1/2025). SMPN 12 Semarang menjadi salah satu sekolah penerima manfaat program ini, dengan total 797 porsi makanan bergizi yang disediakan setiap harinya untuk siswa kelas 7-9.

Siswa-siswi SMPN 12 berbagi pengalaman mereka mengenai menu makanan yang telah dinikmati selama lima hari. Diva Mahendra, siswi kelas 9C, menyampaikan pendapatnya mengenai rasa menu makanan dari program tersebut.

“Hari ini menunya enak, bumbu ayam bakarnya pas, dan tempenya juga enak. Tapi sayur labu siamnya agak sedikit asam dan asin,” ungkap Diva kepada Espos, Jumat (10/1/2025).

Diva juga mengenang pengalaman di hari keempat, di mana rasa sayur sawi dan wortel terasa pahit, sedikit mengurangi nafsu makannya. Namun, ia tetap merasa bersyukur karena program ini membantunya menghemat uang saku untuk ditabung.

Berbeda dengan Diva, Vicky Derrik Wibowo, siswa kelas 9 lainnya, menilai bahwa rasa makanan secara keseluruhan sudah cukup baik. Namun, ia berharap ada variasi yang lebih pada lauk-pauk.

“Mungkin menunya bisa lebih bervariasi, karena lauknya sering sama, seperti ayam, tahu, dan tempe. Kalau menu sayurnya sih sudah beda-beda terus,” kata Vicky.

Vicky menambahkan, meskipun dirinya tidak terlalu berharap adanya tambahan seperti susu, variasi menu tetap menjadi hal penting agar siswa tidak bosan.

Evaluasi Kepala Sekolah

Kepala SMPN 12 Semarang, Rini Rusmiasih, menilai program MBG berjalan cukup baik meskipun sempat terjadi keterlambatan pengiriman pada hari kedua.

“Keterlambatan sekitar satu jam di hari kedua sudah ditangani, dan kepala dapur telah meminta maaf. Selain itu, tidak ada kendala berarti selama lima hari program ini berlangsung,” ujar Rini.

Menurutnya, program ini memberikan manfaat positif, mulai dari asupan gizi siswa yang terjamin hingga membantu mereka menghemat uang saku.

“Harapan kami program MBG dapat berlanjut. Kami juga memanfaatkan program ini untuk edukasi karakter siswa, seperti menghabiskan makanan yang diberikan dan mengembalikan wadah dalam keadaan bersih,” tambahnya.

 

Sentimen: neutral (0%)