Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Madiun
Tokoh Terkait
Resmi! KPU Tetapkan Hari Wuryanto-Purnomo Hadi sebagai Bupati Madiun Terpilih
Espos.id
Jenis Media: Jatim

Esposin, MADIUN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi menetapkan pasangan calon Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Madiun, Kamis (9/1/2025). Pasangan calon Harmoni situ akan menjadi bupati dan wakil periode untuk periode 2025-2030.
Ketua KPU Kabupaten Madiun, Nur Anwar, mengatakan penetapan pasangan terpilih dalam Pilkada 2024 Kabupaten Madiun ini menjadi tahapan terakhir di KPU. Pasangan Harmonis atau Hari Wuryanto-Purnomo Hadi mengungguli pasangan calon Menyala Ahmad Dawami-Sandhika Ratna Ferryantiko dengan selisih perolehan suara sebanyak 11 persen.
“Setelah ini kita ada pemberkasan untuk diserahkan kepada Kementerian Dalam Negeri, ini untuk proses pelantikan,” jelas dia.
Mengenai waktu pelantikan bupati terpilih, Anwar menyampaikan pihaknya masih berpegang pada PKPU yakni pada 11 Februari 2025. Namun, pihaknya masih melihat apakah akan ada perubahan mengenai waktu pelantikan atau tidak.
Dia berharap calon bupati terpilih bisa menjalankan amanah undang-undang serta memberikan manfaat dan kemaslahatan kepada masyarakat Kabupaten Madiun.
Sementara itu, calon bupati Madiun terpilih, Hari Wuryanto, menyampaikan pihaknya menyampaikan syukur dan berterima kasih kepada seluruh masyarakat Madiun yang telah memberikan kepercayaan kepada pasangan calon Harmonis untuk membangun Kabupaten Madiun.
Dia menyampaikan sambil menunggu waktu pelantikan, pihaknya akan melakukan sinkronisasi visi dan misi dengan program Pemkab Madiun dan Pemerintah Pusat.
“Waktu ini akan kita gunakan untuk sinkronisasi program. Supaya betul-betul visi dan misi yang kita sampaikan kepada masyarakat bisa diwujudkan untuk Kabupaten Madiun yang sejahtera,” jelas dia.
Hari menegaskan setelah dilantik akan segera bekerja untuk mewujudkan visi dan misi yang telah disampaikan saat kampanye. Tentunya program kerja yang akan dijalankan tidak lepas dari program pemerintah pusat.
“Akan ada sinkronisasi dengan program pemerintah pusat. Kami langsung tancap gas, demi masyarakat Madiun,” ujarnya.
Sentimen: neutral (0%)