Sentimen
Undefined (0%)
24 Des 2024 : 08.32
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gunung, Karanganyar

Talut Longsor, Jalur Karanganyar-Jumapolo di Sedayu Nyaris Putus

24 Des 2024 : 08.32 Views 19

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Talut Longsor, Jalur Karanganyar-Jumapolo di Sedayu Nyaris Putus

Esposin, KARANGANYAR--Jalur Karanganyar-Jumapolo tepatnya Jatisari, Desa Sedayu, Jumantono, Kabupaten Karanganyar, nyaris terputus. Pasalnya, talut jalan setempat longsor sepanjang 25 meter dengan ketinggian enam meter pada Senin (23/12/2024) petang. 

Talut longsor ini menggerus sebagian badan jalan di jalur Karanganyar-Jumapolo sehingga kini hanya satu ruas yang bisa dilalui kendaraan.

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar Hendro Prayitno mengatakan talut longsor terjadi setelah wilayah tersebut diguyur hujan deras selama beberapa jam.

Kondisi tersebut mengakibatkan aliran sungai di sekitar lokasi meluap sehingga mengikis talut jalan. Kemudian menyebabkan talut jalan milik Provinsi Jawa Tengah ini longsor.

"Talut longsor ini mengikis badan jalan sehingga hanya satu ruas yang bisa dilalui kendaraan," kata Hendro, Senin malam.

Hendro mengatakan BPBD bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) serta Dinas Perhubungan (Dishub) langsung melakukan pengecekan di lokasi. Pihaknya pun memasang rambu penanda telah terjadi longsor.

Kemudian, memasang barikade di sekitar lokasi agar pengguna jalan mengetahui titik longsor. Sementara Dishub memasang lampu penerangan jalan di lokasi. Saat ini, DPUPR telah berkoordinasi dengan Bina Marga Provinsi Jawa Tengah terkait dengan kondisi talut jalan penghubung Karanganyar-Jumapolo yang longsor tersebut.

"Sementara ini hanya satu ruas jalan yang bisa dilalui kendaraan. Kami minta pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas di sana. Patuhi rambu peringatan," kata dia.

Sementara itu, hujan deras yang mengguyur wilayah Karanganyar pada Senin kemarin juga menyebabkan tanah longsor di beberapa lokasi.

Berdasarkan data sementara BPBD Karanganyar longsor terjadi di Dusun Seledok, Ngringin, Plawan dan Banjarsari di Desa Girimulyo, Kecamatan Ngargoyoso. Ada enam rumah warga terdampak longsor di wilayah tersebut. 

Bencana tanah longsor ini di antaranya talut permanen panjang 20 meter dan tinggi 6 meter yang menimpa rumah di bawahnya, rumah induk dan bangunan kamar mandi warga jebol tertimpa longsoran, talut semipermanen sepanjang 7 meter longsor, dan tebing longsor setinggi 6 meter sepanjang 3 meter hingga sempat menutup akses jalan penghubung Dusun Potrojalu - Banjarsari Desa Girimulyo, Kecamatan Ngargoyoso.

"Talut pekarangan sepanjang 10 meter dengan tinggi 8 meter di Dusun Palang, Desa Pablengan, Matesih juga longsor. Longsoran ini menutup akses jalan dusun yang berdampak delapan keluarga tidak bisa melaksanakan aktivitas seperti biasa," kata dia.

Hendro mengatakan BPBD telah menyerahkan bantuan logistik terhadap korban bencana tanah longsor.

Lebih lanjut, Hendro meminta warga mewaspadai bencana tanah longsor terutama bagi mereka yang tinggal di kawasan Lereng Gunung Lawu. Hal ini menyusul tingginya curah hujan yang diprediksi hingga akhir tahun nanti.

Sentimen: neutral (0%)