Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Galur, Pati
Tokoh Terkait

Gus dur

Tri Saktiyana
TPI Trisik Diresmikan, Agar Dirawat dan Dijaga Kebersihannya
Krjogja.com
Jenis Media: News

KRjogja.com - KULONPROGO - Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Trisik di wilayah Kalurahan Banaran Kapanewon Galur diresmikan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda DIY Drs Tri Saktiyana MSi mewakili Gubernur DIY dalam acara Gebyar Gerakan Membangun dengan Semangat Gotong Royong (Gerbang Segoro) Tahun 2024, Minggu (15/12/2024). Tri Saktiyana dalam peresmian didampingi Paniradya Pati Kaistimewaan DIY Aris Eko Nugroho SlP MSi, Pj Bupati Kulonprogo Ir Srie Nurkyatsiwi MMA, Kadinas Kelautan dan Perikanan setempat Ir Trenggono Trimulyo MT, serta Dinas Kelautan dan Perikanan DIY.
Asisten Bidang Perekonomian Pemda DIY Tri Saktiyana menyatakan, TPI Trisik ini disupport dengan dana keistimewaan (dais). Jadi dais tidak hanya untuk kesenian ataupun kebudayaan dalam arti sempit, tetapi untuk kebudayaan dalam arti luas termasuk meningkatkan kesejahteraan dari mata pencahariannya petani, industri, jasa-jasa pariwisata dan sebagainya.
Baca Juga: Kejurda Provinsi Jateng Shorinji Kempo Jaring Atlet Berprestasi
"Dalam pengoperasionalan TPI, Gubernur DIY minta agar dirawat betul-betul bangunannya, manajemen pengelolaannya. Merawat bukan hanya fisik/infrastruktur tetapi juga manajemennya, itu jauh lebih penting dan lebih sulit menatanya dibanding membangun secara fisik. Jaga kebersihannya termasuk pastikan sanitasi, air di toilet dan sebagainya tercukupi. Serta dalam mengelola TPI ini kita melaksanakan secara pola kolaborasi dan kerja sama. Era sekarang yang menang bukan kompetisi, tetapi kolaborasi atau kerja sama," tandas Tri Saktiyana.
Pj Bupati Kulonprogo Srie Nurkyatsiwi menuturkan, Gerbang Segoro juga merupakan tindak lanjut terhadap perubahan orientasi pembangungan DIY dari Among Tani ke Dagang Layar untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat DIY umumnya dan Kulonprogo khususnya. "Berdasarkan konsep pembangunan Among Tani Dagang Layar, maka prinsip pertamanya adalah orientasi pembangunan daratan mulai beralih ke lautan, prinsip kedua adalah menjadikan pantai selatan sebagai halaman depan DIY, dan prinsip ketiga adalah mengenalkan lebih masif .
Baca Juga: PNIB dan Gerakan Nahdliyyin Peringati Haul Gus Dur Ke-15 Sampaikan Pesan Toleransi, Kesetaraan dan Sejarah Peradaban Bangsa
Gebyar Gerbang Segoro ini adalah upaya sosialisasi program yang telah dioperasionalkan melalui tiga tahapan : Cecikal, Bebakal, dan Tetinggal, yakni tahapan untuk menumbuhkan, kemudian mengembangkan, dan memandirikan usaha Bahari kelautan dan perikanan, baik bagi nelayan, pembudidaya ikan maupun pengolah dan pemasar. "Oleh karena itu Gerbang Segoro diimplementasikan ke dalam beberapa kegiatan diantaranya untuk tahun ini : penanaman anggur laut, Lomba Mancing Plesiran, Bazar UMKM Poklahsar, Pembangunan TPI Trisik, Lomba Gerbang Segoro dan Festival Jogokaliku," ujar Siwi.
Ditambahkan Kadinas Kelautan dan Perikanan Kulonprogo Trenggono selain TPI juga diresmikan Unit Pengolahan Ikan di Banaran dan Lendah. "TPI ini dibangun karena TPI yang lama terkena abrasi. Fasilitas ada ruang perkantoran, tempat kuliner, parkir, toilet, aula, dan tahun depan kita bangun musala, rumah penetasan telur penyu," ucap Trenggono.(Wid)
Sentimen: positif (97%)