Sentimen
Positif (100%)
15 Des 2024 : 02.24
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kab/Kota: Yogyakarta

Menyongsong Masa Depan UMKM: Inovasi dan Kebudayaan dalam Program Pembinaan IRT-UM UST untuk Dejubah

15 Des 2024 : 02.24 Views 23

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Menyongsong Masa Depan UMKM: Inovasi dan Kebudayaan dalam Program Pembinaan IRT-UM UST untuk Dejubah

Krjogja.com - YOGYA - Program Pembinaan Industri Rumah Tangga-Usaha Mikro (IRT-UM) yang dilaksanakan oleh Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) Yogyakarta bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi RI telah memberikan dampak positif bagi perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas UMKM, mendukung keberlanjutan usaha, serta memperkenalkan inovasi dengan menggabungkan unsur kebudayaan dan nasionalisme. Salah satu pelaksana utama program ini adalah UST yang diketuai oleh Dr. Siti Rochmiyati, M.Pd., yang bermitra dengan IRT-UM Dejubah, produsen dan ritel busana muslim yang sudah dikenal dengan merek Dejubah.

Program Pembinaan IRT-UM ini dilaksanakan untuk membantu IRT-UM Dejubah menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan usaha, termasuk peningkatan kapasitas produksi, efisiensi operasional, pengelolaan sumber daya, dan pemasaran. Program ini berlangsung mulai Oktober hingga Desember 2024, dengan tujuan memberikan dukungan yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat.

Baca Juga: Museum Sandi Gelar Codephoria 3, Dekatkan Anak Muda Lewat Petualangan, E Sport hingga Fashion Show

Salah satu aspek utama dari program ini adalah memperkenalkan inovasi yang tidak hanya berbasis teknologi, tetapi juga berbasis kebudayaan dan nilai-nilai nasionalisme yang kental.

IRT-UM Dejubah yang bergerak dalam industri busana muslim, memiliki tantangan dalam meningkatkan kapasitas produksi serta pengelolaan operasional yang lebih efisien. Dengan merek Dejubah yang sudah memiliki nama di pasar lokal dan internasional, tantangan terbesar adalah menjaga keberlanjutan dan pengembangan produk yang relevan dengan kebutuhan pasar yang terus berkembang.

Melalui program Pembinaan IRT-UM ini, Dejubah mendapatkan berbagai pelatihan, pendampingan dan bantuan mesin operasional yang dirancang untuk mengatasi tantangan tersebut.

Program Pembinaan IRT-UM untuk Dejubah mencakup delapan program unggulan yang mendalam dan terintegrasi. Di antaranya adalah pengembangan kepemimpinan berbasis trilogi kepemimpinan Ki Hadjar Dewantara dan motivasi tim berbasis Sistem Among, pendampingan legalitas dan sertifikasi usaha konveksi, manajemen keuangan berbasis Neng-Ning-Nung-Nang, pengembangan desain berbasis kearifan lokal melalui implementasi Tri-N.

Kemudian, peningkatan kapasitas produksi melalui implementasi Tri-N dan Kendel-Bandel-Ngandel- Kandel, pengembangan desain merek produk, pengembangan website berbasis marketplace, serta pendampingan program loyalitas pelanggan melalui Asah-Asih-Asuh dan diakhiri dengan penyerahan mesin untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi dalam operasional produksi.

Baca Juga: Gear Up for Adventure, Amazfit Gelar Media Gathering: Re-Launching T-Rex 3

Program ini telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi Pembinaan IRT-UM Dejubah, mulai dari peningkatan kapasitas produksi, efisiensi operasional, hingga pengelolaan pemasaran yang lebih strategis. Melalui berbagai pelatihan dan pendampingan yang diberikan, Dejubah kini mampu memperluas pasar dan mengurangi biaya operasional secara signifikan. Selain itu, program ini juga membuka peluang ekspansi ke pasar yang lebih luas, baik di tingkat lokal maupun internasional.

Dr. Siti Rochmiyati, M.Pd., selaku ketua pelaksana menyatakan, sangat senang bisa menjadi bagian dari transformasi yang terjadi pada Dejubah. Program ini bukan hanya tentang penerapan teknologi, tetapi juga tentang menghidupkan kembali nilai-nilai kebudayaan yang penting bagi keberlanjutan UMKM di Indonesia. "Ajaran Tamansiswa, dengan semangat visioner dan berbasis kebudayaan, memberikan panduan yang relevan bagi pengembangan usaha di masa depan," katanya, Sabtu (14/12/2024).

Program Pembinaan IRT-UM yang dilaksanakan oleh UST bersama IRT-UM Dejubah, menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara pendidikan, budaya, dan inovasi dalam pengembangan UMKM di Indonesia. Dengan pendekatan yang holistik, termasuk pengenalan teknologi, pengelolaan keuangan yang efisien, serta pengembangan desain produk berbasis kearifan lokal, Dejubah kini semakin siap untuk menghadapi tantangan dan berdaya saing di pasar global.

Keberhasilan program ini menjadi contoh nyata bahwa sinergi antara berbagai pihak dapat membawa perubahan positif bagi UMKM Indonesia. (Dev)

Sentimen: positif (100%)