Sentimen
Undefined (0%)
12 Des 2024 : 17.18
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: Blora

Kasus: covid-19

Tekad Bupati Blora Lanjutkan Pembangunan dan Tingkatkan Kemaslahatan

12 Des 2024 : 17.18 Views 16

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Tekad Bupati Blora Lanjutkan Pembangunan dan Tingkatkan Kemaslahatan

Esposin, BLORA — Tepat pada Rabu (11/12/2024) kemarin, Kabupaten Blora, Jawa Tengah genap berusia 275 tahun. “Guyub Rukun Nyawiji Gumregah mBangun Blora” menjadi tema perayaan Hari Jadi Kota Mustika kali ini. 

Sejak 2021 lalu, daerah yang memiliki luas wilayah 1.820,89 km2 itu dipimpin Bupati Arief Rohman. Kepemimpinannya akan berlanjut hingga lima tahun mendatang setelah Arief memenangi Pilkada Blora 2024.

Dari tahun ke tahun, Blora menunjukkan kemajuan yang cukup pesat di sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lainnya. Pembangunan infrastruktur, terutama jalan, menjadi fokus utama kepemimpinan Bupati Arief. 

Saat ditemui di Blora, Minggu (8/12/2024), dia menyampaikan masalah jalan merupakan salah satu tantangan di Kabupaten Blora. Jalan merupakan fasilitas umum yang penting bagi mobilitas warga. Bahkan bisa disebut infrastruktur jalan menjadi salah satu kebutuhan ekonomi paling dasar perekonomian masyarakat. 

"Alhamdulillah pesta demokrasi di Blora berjalan baik dan lancar. Ke depan kita harus menyatu kembali, nyawiji, guyub rukun untuk membangun Kabupaten Blora ke depan," tutur Bupati Arief.

Dia menyebut Blora menghadapi banyak persoalan saat Arief awal memimpin yang ketika itu pandemi Covid-19 sedang melanda. Saat itu pertumbuhan ekonomi Blora berada di angka sekitar minus 4%. 

Arief berprinsip pertumbuhan ekonomi Blora harus bisa kembali positif. Terlebih di tengah harapan masyarakat yang sangat luar biasa terhadap penanganan kondisi infrastruktur ketika itu.

"Bagaimana agar jalannya halus. Itu yang menjadi program utama kami. Upaya dilakukan dengan langkah kolaboratif antara pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat. Alhamdulillah harapan masyarakat terkait infrastruktur tersebut sudah kami selesaikan sekitar 65% walaupun belum sempurna. Sudah dilakukan dengan anggaran sekitar Rp1,3 triliun," ucap Bupati Arief pada sebuah podcast.

Sektor kesehatan dan pendidikan juga mendapat perhatian khusus Bupati Arief. Mimpi Blora memiliki rumah sakit (RS) di wilayah selatan akhirnya terwujud. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mendirikan RSUD Samin Surosentiko. Selain itu telah terbangun RS Bhayangkara berkat sinergi Pemkab dengan Polri.

Pada sektor pendidikan, Pemkab Blora terus memberikan bantuan beasiswa kuliah dengan Program Satu Desa Dua Sarjana. Di bidang pendidikan keagamaan juga ada insentif untuk guru Madin, TPQ, serta Sekolah Minggu.
“Mohon maaf kepada masyarakat Blora sebab mungkin belum semua harapan terpenuhi selama 3,5 tahun ini. Untuk itu ke depan saya berupaya pembangunan di Blora bisa berjalan secara berkelanjutan,” ujar Bupati Arief.

Sentimen: neutral (0%)