Sentimen
Positif (93%)
5 Agu 2023 : 18.38
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Ambon

Kodim 1504 bersama warga bangun jalan di Desa Waai Maluku Tengah

5 Agu 2023 : 18.38 Views 5

Elshinta.com Elshinta.com Jenis Media: Nasional

Kodim 1504 bersama warga bangun jalan di Desa Waai Maluku Tengah

Babinsa bersama warga membangun jalan di Desa Ujung Batu, Maluku tengah (Antara/HO-Pers Pendim)

Elshinta.com - Komando distrik militer (Kodim) 1504 Ambon bersama warga membangun jalan setapak di desa Waai, Kabupaten Maluku tengah, Provinsi Maluku untuk memudahkan akses transportasi warga setempat.

“Kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat harus membawa dampak positif di segala lini diantaranya di sektor sosial seperti yang sekarang kita kerjakan membangun jalan setapak,” ujar Babinsa Koramil 1504-04/Salahutu Serka B. Sapsuha dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Sabtu.

Menurut dia kegiatan tersebut termasuk salah satu upaya TNI untuk dekat dengan masyarakat sekitar.

“Kegiatan kerja bakti hari ini merupakan bentuk kedekatan dan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Tentunya akan membawa manfaat untuk warga, dalam hal mempercepat dan meringankan akses transportasi,” kata dia. Jalan setapak yang dibangun tersebut memiliki panjang kurang lebih 500 meter. Warga setempat yang berprofesi sebagai nelayan biasanya melintasi jalanan tersebut untuk mengangkut hasil tangkapan dengan menggunakan kendaraan roda dua.

Bersama Babinsa, warga membangun jalanan tersebut menggunakan alat seadanya. Pembangunan jalan tersebut juga sebagai bentuk upaya TNI bersama warga dalam menyambut hari kemerdekaan ke-78 RI. Nantinya setelah jalanan tersebut rampung, warga akan menghiasi jalanan tersebut dengan ornamen-ornamen bernuansa Merah Putih, khas nuansa kemerdekaan.

Ia berharap semangat gotong-royong dan kebersamaan ini terus terjalin untuk membantu pemerintah setempat dalam hal pemeliharaan infrastruktur yang sudah ada di wilayah Dusun Ujung Batu itu. Dusun Ujung Batu yang terletak di Desa Waai Maluku tengah sendiri merupakan salah satu desa yang pernah porak poranda akibat gempa bumi magnitudo 6,8 yang melanda Maluku Tengah pada akhir 2019. Gempa bumi tersebut menyebabkan puluhan rumah warga rusak berat hingga beberapa ruas jalanan desa juga ikut rusak.

Sentimen: positif (93.4%)