Sentimen
Positif (96%)
29 Des 2022 : 16.18
Informasi Tambahan

Event: vaksinasi

Kasus: covid-19

Gejala Ringan dan Sudah Sembuh

29 Des 2022 : 16.18 Views 8

iNews.id iNews.id Jenis Media: Metropolitan

Gejala Ringan dan Sudah Sembuh

JAKARTA, iNews.id - Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI, Ngabila Salama mengungkap telah ditemukan dua kasus varian Omicron BF.7 Covid-19 di Ibu Kota. Namun, kedua pasien positif hanya mengalami gejala ringan dan telah dinyatakan sembuh.

"Sudah ditemukan 2 kasus BF.7 di DKI Jakarta didiagnosis tanggal 24 Oktober 2022 dan 1 November 2022. Keduanya tinggal di Jakarta, laki-laki dan berusia 30-40 tahun. Keduanya bergejala ringan dan isolasi mandiri di rumah, keduanya sudah dinyatakan sembuh, tanpa ada komorbid dan tidak ada riwayat perjalanan luar negeri," kata Ngabila saat dikonfirmasi, Kamis (29/12/2022).

Ngabila menambahkan terkait update terkini pasien BA.7 yang merupakan mutasi varian BA.5 masih dalam pengecekan di laboratorium. "Sedang diupdate kembali datanya apa ada penambahan laporan dari lab," ucapnya.

Ngabila mengatakan perlu ada peningkatan pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) guna melihat secara jelas varian Covid-19 pada pasien positif. Ia berharap tidak ada lonjakan kasus imbas varian Omicron BA.7 terlebih menjelang perayaan Malam Tahun Baru 2023 di Jakarta.

"Semoga tidak ada lonjakan kasus kali ini. Tanda terkendali: ada lonjakan kasus tetapi tidak disertai kenaikan perawatan RS dan kematian. Kita pantau terus 1 bulan ke depan. Untuk menentukan jenis varian apa spesifiknya menggunakan pemeriksaan whole genome sequencing (wgs) di Jakarta di lakukan di BKPK kemenkes ri, BPOM, dan IMERI FKUI," tuturnya.

Lebih lanjut, Ngabila meminta masyarakat tidak perlu panik. Dia mengimbau masyarakat agar segera vaksinasi booster, disiplin bermasker hingga segera PCR bila mengalami gejala Covid-19.

"Apa pun variannya tidak perlu panik, semua akan terkendali. Cegah sakit dengan disiplin bermasker dimana pun. Cegah kematian dengan vaksinasi booster dan segera PCR ke puskesmas gratis untuk yang bergejala Covid-19 utamanya usia 40 tahun ke atas atau komorbid berat," katanya.

Editor : Faieq Hidayat

:

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel:



Sentimen: positif (96.9%)