Sentimen
Negatif (99%)
10 Okt 2024 : 18.58
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Penjaringan, Pluit

Kasus: pelecehan seksual

15 Siswi SMK Divisum Usai Dilecehkan Guru Seni Budaya di Jakarta Utara Megapolitan 10 Oktober 2024

10 Okt 2024 : 18.58 Views 4

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

15 Siswi SMK Divisum Usai Dilecehkan Guru Seni Budaya di Jakarta Utara Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - 15 siswi SMK di salah satu sekolah di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, telah divisum usai diduga dilecehkan oleh guru seni budaya. "Itu kemarin kan baru bikin LP (laporan polisi). Habis itu, kan langsung visum di RSCM semua kurang lebih 15 orang lebih lah, ya, itu kan sampai larut malam di sana, jadi belum kita interogasi secara detail," ucap Kanit PPA Polres Metro Jakarta Utara AKP Girhat Sijabat saat dikonfirmasi, Kamis (10/10/2024). Selain itu, polisi juga akan memanggil terduga pelaku berinisial H (40) untuk dimintai keterangan. Namun, H akan dipanggil usai polisi selesai memeriksa para korban terlebih dahulu. "Nanti lah kalau korban udah ada. Pemeriksaan korban dulu lah, klarifikasi dulu," ungkap Jabat. Jabat mengatakan, polisi sudah mengecek tempat kejadian perkara (TKP) sejak awal kejadian. Sampai saat ini, kasus dugaan pelecehan seksual tersebut masih dalam penyelidikan polisi. Diberitakan sebelumnya, seorang guru seni budaya berinisial H (40) di SMKN 56 Jakarta Utara, melakukan pelecehan seksual ke-11 muridnya. H melancarkan aksinya saat jam pelajaran. Modus yang digunakan adalah mengajari anak muridnya bermain angklung. Saat itu lah, dia berusaha memegang tangan, meraba paha, pundak, hingga kepala para muridnya. Tak terima area tubuhnya disentuh tanpa izin, para korban pun melaporkan tindakan H ke salah satu guru. Guru tersebut melanjutkan laporan korban ke kepala sekolah untuk ditindaklanjuti dengan serius. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (99.8%)