Sentimen
Positif (99%)
2 Okt 2024 : 23.06
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pontianak, Sambas, Sintang, Mempawah, Kubu Raya, Singkawang

Puncak Musim Hujan di Kalbar Diprediksi Mulai Oktober Ini, Warga Diimbau Waspada Regional 2 Oktober 2024

2 Okt 2024 : 23.06 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Puncak Musim Hujan di Kalbar Diprediksi Mulai Oktober Ini, Warga Diimbau Waspada Penulis PONTIANAK, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) memprediksi puncak musim hujan di Kalimantan Barat terjadi pada Oktober atau bulan ini. Masyarakat dan pemerintah daerah diimbau untuk waspada. Menurut Kepala Stasiun Klimatologi Kalimantan Barat Luhur Tri Uji Prayitno, yang perlu diwaspadai adalah ancaman bencana hidrometerologi, seperti banjir dan tanah longsor. "Terutama pada puncak musim hujan dengan melakukan persiapan mitigasi sehingga dapat mengurangi dampak kerugian yang mungkin terjadi," kata Tri di Pontianak, Rabu (2/10//2024). Tri mengatakan, langkah-langkah antisipasi yang tepat dari pihak berwenang dan masyarakat sangat penting agar dampak dari bencana bisa diminimalisasi. Dia menjelaskan, musim hujan 2024/2025 di Kalimantan Barat diperkirakan lebih kering dibandingkan periode triple dip La Nina pada tahun 2020 hingga 2022, namun tetap lebih basah dibanding tahun 2023. BMKG memperkirakan musim hujan di wilayah Kalbar , khususnya di zona-zona musim (ZOM) 351 dan ZOM 353, yang meliputi Kayong Utara bagian barat, Ketapang bagian tengah, Kubu Raya bagian selatan, serta beberapa bagian Melawi.
Musim hujan juga diperkirakan terjadi sepanjang tahun di ZOM 352 yang meliputi wilayah Ketapang utara, Melawi selatan, dan Kayong Utara bagian timur. "Masyarakat diminta waspada terhadap puncak musim hujan yang diprediksi terjadi pada Oktober 2024 di beberapa bagian wilayah Kalimantan Barat, termasuk Kapuas Hulu, Melawi, dan Sintang," ujarnya. Sementara pada November 2024, puncak hujan meluas ke berbagai wilayah seperti Ketapang, Kubu Raya, Sekadau, Mempawah, serta Kota Pontianak dan Singkawang. Desember 2024 juga menjadi periode puncak untuk wilayah Sanggau dan Sintang, dengan puncak terakhir pada Januari 2025 di wilayah Sambas. Kondisi atmosfer Kalimantan Barat pada paruh kedua 2024 berada dalam status netral, namun diperkirakan akan menuju fenomena La Nina mulai Oktober 2024. "Hal ini memicu potensi peningkatan curah hujan, terutama pada bulan Oktober dan Desember 2024. Suhu permukaan laut yang hangat mendukung terbentuknya awan hujan, yang semakin memperbesar potensi curah hujan," katanya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (99.6%)