FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Kader PDIP, Tia Rahmania dicopot sebagai Caleg DPR RI terpilih oleh partainya sendiri. Itu dianggap rekam separtainya, Ferdinand Hutahean sebagai hal biasa.

“Jadi ini hal biasa!” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari unggahannya di X, Jumat (27/9/2024).

Berbagai spekulasi mengiringi pemecatan itu. Pasalnya, ia langsung diganti oleh Bonnie Triyana.

Pembatalan ini diumumkan melalui surat keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diunggah di situs resmi KPU pada Rabu (25/9/2024). Dalam keputusan tersebut, Tia Rahmania, yang memperoleh 37.359 suara dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Banten Pandeglang-Lebak, digantikan oleh Bonnie Triyana, yang menempati posisi kedua dengan 36.516 suara.

Namun di sisi lain, ada yang kenyebut pemecatan itu karena Tia mengkritik Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Terlepas dari hal itu, Ferdinand mengatakan partainya memang punya aturan keras soal pelanggaran etik. Seperti penggelembungan suara.

“Di PDIP ada aturan keras tentang ini,” ucapnya.

Ia bahkan mengaku pernah dituding melakukan hal serupa. Namun tudingan itu tak bisa dibuktikan.

“Sayapun ketika digugat oleh pesaing saya di Mahkamah Partai PDIP dengan tuduhan penggelembungan suara, ancamannya adalah Pemecatan,” ujarnya.

“Tapi saya membuktikan bahwa suara saya murni dan urutan ke 3 Perolehan suara Dapil Jakarta III,” tambahnya.
(Arya/Fajar)