sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com KPU Kota Bekasi gelar deklarasi kampanye damai Dalam Negeri    Sigit Kurniawan    Rabu, 25 September 2024 - 16:32 WIB

Elshinta.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi menggelar deklarasi kampanye damai di Alun-alun Hasibuan, menandai dimulainya masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi.

Acara ini bertujuan membangun komitmen bersama untuk memastikan proses kampanye berjalan aman, tertib, dan tanpa konflik.

Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa, menekankan pentingnya komitmen tersebut.

"Kampanye damai ini merupakan langkah penting untuk menjaga kondusifitas Pilkada Kota Bekasi," kata Ali Syaifa seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Rabu (25/9).

Ia menegaskan KPU Kota Bekasi akan tetap bertindak independen, profesional, dan tidak memihak dalam memperlakukan seluruh pasangan calon.

"Larangan penyebaran informasi yang bersifat fitnah, memecah belah, dan merusak kerukunan masyarakat," ungkapnya.

 Ia menyebut, kampanye harus berfokus pada program, visi, dan misi masing-masing calon.

"Penggunaan tempat ibadah, fasilitas pemerintah, dan tempat pendidikan untuk kegiatan kampanye, termasuk pemasangan alat peraga dan penyebaran bahan kampanye, juga dilarang," tuturnya.

"Namun,  untuk pendidikan tinggi, diperbolehkan mengadakan kampanye dengan metode rapat pertemuan terbatas dan tatap muka, tanpa atribut calon," sambung Ali.

Ia menekankan, untuk netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) juga menjadi sorotan.

Ali Syaifa mengingatkan akan adanya sanksi bagi ASN yang tidak netral, dan masyarakat dapat melaporkan pelanggaran tersebut ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi.

Sebagai informasi, masa kampanye Pilkada Kota Bekasi akan berlangsung selama 60 hari, dimulai dari tanggal 25 Oktober hingga 23 November 2024.

Deklarasi damai ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi seluruh pihak untuk menciptakan Pilkada Kota Bekasi yang demokratis, jujur, dan adil.

"Dengan komitmen bersama, diharapkan Pilkada Kota Bekasi dapat berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik bagi masyarakat," pungkas Ali.

Sumber : Radio Elshinta