Sentimen
Positif (97%)
21 Sep 2024 : 19.44
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Karanganyar

Menanti Bendungan Jlantah Diresmikan, Warga: Instagramable!

21 Sep 2024 : 19.44 Views 16

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

Jakarta, Beritasatu.com - Realisasi pembangunan Bendungan Jlantah di Jawa Tengah, telah mencapai 86,09% dan digenjot selesai di tahun ini. Meski belum selesai, nyatanya bendungan ini cukup menarik antusiasme warga sekitar karena spotnya yang strategis dan Instagramable.

Melihat lokasinya yang cukup strategis di antara Sungai Jlantah dan Sungai Puru di Desa Tlobo dan Karangsari, maka bendungan ini pun dapat dikembangkan menjadi objek wisata. Bendungan ini memiliki kesempatan untuk mengembangkan bidang pariwisata dan agrowisata.

Hal itu terbukti dengan hadirnya antusiasme warga yang melihat perkembangan pembangunan tersebut. Menurut Ani, salah satu warga dari Desa Tlobo, dari progres pembangunan yang hampir selesai, Bendungan Jlantah terlihat indah dan Instagramable.

"Tempatnya strategis, desain bendungannya juga bagus dan Instagramable!" kata Ani.

Bendungan Jlantah didesain dengan tinggi 70 meter dari pondasi terdalam dan memiliki panjang 404 meter tersebut memiliki kapasitas tampung sebanyak 10,97 meter kubik (m3). Diyakini, keberadaan bendungan ini dapat membawa banyak manfaat.

Salah satu manfaatnya adalah sebagai penyuplai kebutuhan air baku sebesar 150 liter per detik (l/dt) untuk Kecamatan Jumapolo, Kecamatan Jumantono, Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar.

Manfaat berikutnya dari bendungan ini adalah berfungsi sebagai irigasi atau mengairi 1.494 hektare persawahan di Kecamatan Jatiyoso dan Jumapolo, kabupaten Karanganyar.

Bendungan Jlantah pun mampu mereduksi banjir hingga 70,33 meter kubik per detik (m3/dt) dengan volume 1,436 juta m3. Diketahui, bendungan tersebut berpotensi pula sebagai pembangkit listrik tenaga mikrohidro sebesar 625 kilowatt (kw).

Sentimen: positif (97.7%)