Sentimen
Positif (57%)
19 Sep 2024 : 19.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Solo

Tokoh Terkait
joko widodo

joko widodo

Jokowi: Hati-hati dengan Ekonomi Serabutan, Kesempatan Kerja Makin Kecil Nasional 19 September 2024

19 Sep 2024 : 19.25 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Jokowi: Hati-hati dengan Ekonomi Serabutan, Kesempatan Kerja Makin Kecil Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mewanti-wanti sejumlah tantangan terkait minimnya lapangan kerja beberapa tahun yang akan datang, seiring dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi global dan berkembangnya teknologi yang dapat menggantikan manusia. Jokowi khawatir, gig economy akan menjadi tren di masa depan. Gig economy merupakan sistem tenaga kerja bebas dengan perusahaan hanya mengontrak pekerja independen dalam jangka waktu pendek "Hati-hati dengan ini, ekonomi serabutan, ekonomi paruh waktu," ujar Jokowi saat membuka Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) dan Seminar Nasional 2024 di Solo, Jawa Tengah, Kamis (19/9/2024). "Kalau tidak dikelola dengan baik, ini akan menjadi tren," sebutnya. Ia mengingatkan bahwa tren gig economy akan ditandai dengan perusahaan-perusahaan yang lebih memilih pekerja independen dan freelancer alih-alih mempekerjakan karyawan tetap. Ada pula kemungkinan-kemungkinan perusahaan lebih memilih mengontrak pegawai untuk jangka pendek untuk mengurangi risiko ketidakpastian global yang sedang terjadi. Langkanya kesempatan kerja yang berkelanjutan ini juga diperparah dengan akan makin banyaknya orang yang mencari kerja. Perusahaan pun diprediksi akan membuka kesempatan kerja untuk pekerja freelance lintas wilayah, bahkan lintas negara. "Yang bekerja itu bisa bekerja di sini, bisa bekerja di negara lain, sehingga sekali lagi kesempatan kerja semakin sempit dan semakin berkurang," tegas Jokowi. Namun demikian, Kepala Negara tidak menjelaskan bagaimana seharusnya ancaman itu dikelola dengan baik. "Ini trennya kita lihat menuju ke sana," kata eks Wali Kota Solo itu. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (57.1%)