Marbut Masjid di Duren Sawit Diduga Curi Ambulans Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - YA (36), marbut Masjid Raya Al-Kusuf, Duren Sawit, Jakarta Timur, diduga mencuri ambulans. Ketua Yayasan Masjid Raya Al-Kusuf, Remolda mengatakan, aksi pencurian itu diduga terjadi pada Kamis (22/8/2024) sekitar pukul 01.00 WIB. Dalam rekaman kamera CCTV, saat itu YA pergi meninggalkan masjid bersama istri dan keempat anaknya menggunakan ambulans. "Penggelapan kendaraan ambulans ini terjadi pada Kamis 22 Agustus 2024, tepatnya jam satu malam. Orang yang kami percaya ini adalah sebagai marbut masjid. Pergi bersama istri dan empat anak," kata Remol kepada wartawan termasuk Kompas.com, Kamis (12/9/2024). Mulanya, pihak yayasan tidak berprasangka buruk dengan YA terkait pencurian ambulans ini. Namun, YA tiba-tiba menghilang selama lima hari sulit dihubungi. Akhirnya, pada 27 Agustus 2024, pihak yayasan melaporkan kasus pencurian ambulans ini ke Polsek Duren Sawit. "Pengurus yayasan Masjid Al Kusuf melakukan pertemuan. Akhirnya memutuskan bahwa persoalan ini harus diangkat ke hukum. Kami harus melaporkan kepada pihak kepolisian, khususnya di Polsek Duren sawit. Itu kami laporkan pada tanggal 27 Agustus 2024," ucapnya. Selanjutnya, pihak yayasan dan Polsek Duren Sawit terus berkomunikasi terkait pencarian YA dan mobil ambulans yang dibawa. "Sekarang sedang dalam pencarian. Ini mungkin rahasia polisi ya, saya tidak bisa menjelaskan. Pihak kepolisian sekarang sedang berusaha dan kami berharap tentu pihak kepolisian bisa bekerja secara cepat dan secara profesional," tutur Remol. Ramol berharap YA segera ditemukan dan mobil ambulans dapat dikembalikan.  "Kami berharap mudah-mudahan pihak kepolisian bisa membantu karena ambulans sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Kami memberikan layanan gratis kepada orang-orang yang tidak mampu, kepada anggota-anggota yang ada di lingkungan Masjid Raya Al-Kusuf," ujarnya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.