Jakarta, Beritasatu.com - B-Universe kembali menggelar Investor Daily Round Table (IDRT) bertajuk Kemenkes Dobrak Industri Kesehatan di Indonesia yang digelar di Hotel The Westin Jakarta pada Selasa (6/8/2024) pukul 09.00 WIB.

Dalam diskusi ekonomi ini, Executive Chairman B-Universe Enggartiasto Lukita berbincang bersama Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin membahas tantangan dan potensi industri kesehatan Tanah Air.

Di awal perbincangan dengan Menkes Budi, Enggartiasto memantik diskusi dengan menyoroti isu seputar harga obat dan alat kesehatan di Indonesia yang lebih mahal tiga kali lipat bahkan lima kali lipat dibandingkan negara-negara lain terutama Asia Tenggara.

Kemudian, inefisiensi dalam supply chain dan buruknya tata kelola industri farmasi juga disoroti karena dinilai menjadi penyebab harga obat di Indonesia menjadi lebih mahal. Penyebab lain yang juga disoroti adalah tax policy yang tidak mendukung industri farmasi. Bahan baku obat yang 90% masih impor dan dikenakan pajak 15%.

Tantangan lainnya yang turut menjadi bahan diskusi adalah soal banyaknya jumlah warga negara Indonesia yang memilih berobat ke luar negeri. Akibatnya, Indonesia kehilangan banyak devisa setiap tahunnya.

Padahal, Indonesia dinilai memiliki potensi farmasi yang sangat besar. Untuk itu, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tegah mengatur strategi dalam mencapai kemandirian farmasi dan alat kesehatan dengan penguatan rantai pasok terintegrasi dari hulu ke hilir.

Pemenuhan ketersediaan farmasi yang diproduksi di dalam negeri dimaksudkan untuk mencapai ketahanan dengan berbagai langkah kebijakan yang berpihak pada industri nasional.

Maka dari itu, B-Universe dengan ekosistem media yang dimiliki ingin mendukung hal tersebut melalui pemberitaan dan event dalam bentuk round table discussion.

Sebagai informasi, IDRT merupakan rangkaian acara menuju gelaran puncak Investor Daily Summit (IDS) yang rencananya akan diselenggarakan pada Oktober 2024.